Tradisi Perayaan Tahun Baru Imlek di Berbagai Daerah di Jawa Tengah, Ada Kirab Budaya

Editor: winda rahmawati

Video Production: Fransisca Ellen Kumala Sari

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Hari Raya Imlek yang juga sebagai Tahun Baru China memberikan momen yang paling ditunggu-tunggu.

Sebab, setiap Tahun Baru Imlek ada tradisi atau perayaan yang berbeda-beda desetiap daerahnya.

Imlek sudah menjadi tradisi perayaan bersama-sama yang identik dengan simbol keberuntungan dan rezeki.

Tradisi Imlek setiap daerah memiliki ciri khas terutama di Jawa Tengah.

Beberapa daerah di Jawa Tengah merayakan tradisi menyambut Tahun Baru Imlek dengan beragam kegiatan seperti kirab budaya.

Dikutip dari akun Twitter Ganjar Pranowo, Sabtu (21/1/2023), berikut 4 Tradisi Perayaan Imlek yang begitu Identik di Jawa Tengah.

Baca: Melihat Tradisi Warga Tionghoa saat Imlek, Pakai Unsur Warna Merah, Sembahyang hingga Berbagi Angpao

1. Grebeg Sudiro

Grebeg Sudiro merupakan kirab budaya yang akan diarak mealui rute mengelilingi kampung Pecinan Solo, Jawa Tengah tepatnya di Kelurahan Sudiroprajan.

Grebeg Sudiro akan diadakan oleh masyarakat setempat.

Imlek di Kota Solo sudah berbaur dengan kebudayaan Jawa.

Berbaurnya kedua kebudayaan tersebut dapat diwijudakan dalam Grebeg Sudiro.

Baca: Permintaan Meningkat, Tempat Produksi Kue Keranjang di Pangkalpinang Tetap Pakai Alat Tradisional

2. Gotong Toa Pe Kong

Di Tegal ada acara tradisional untuk memperingati Tahun Baru Imlek.

Tradisi ini dinamakan Gotong Toa Pe Kong yang digelar oleh masyarakat keturunan Tionghoa.

Namun, Gotong Toa Pe Kong lebih tepatnya untuk menyambut perayaan Cap Go Meh.

Ritual Gotong Toa Pe Kong ini memiliki simbol atau makna doa keselamatan dan kesejahteraan.

Selain itu, tradisi Gotong Toa Pe Kong sebagai bentuk pelestarian budaya Tionghoa.

3. Kirab Budaya Ruwat Bumi

Salatiga memiliki tradisi budaya sendiri yang begitu menarik untuk menyambut Tahun Baru Imlek.

Cap Go Meh di Salatiga dirayakan dengan oleh masyarakat melalui Kirab Budaya Ruwat Bumi.

Kirab dilakukan dengan membawa arak-arakan tandu patung dewa.

Tak hanya dimeriahkan oleh masyarakat Tionghoa saja, Kirab Budaya Ruwat Bumi juga diikuti oleh berbagai lapisan masyarakat di Kota Salatiga.

4. Tuk Panjang

Tuk Panjang yaitu perjamuan yang diberikan Kawasan Pecinan pada masyarakat yang hadir.

Ada berbagai hidangan yang menarik disuguhkan di atas meja panjang.

Perayaan Tuk Panjang merupakan bentuk keberagaman dalam menyambut Tahun Baru Imlek di Kota Semarang.(*)


Artikel ini telah tayang di TribunTravel.com dengan judul 4 Tradisi Perayaan Imlek yang Begitu Identik di Jawa Tengah, Ada Grebeg Sudiro hingga Tuk Panjang

Sumber: TribunTravel.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda