Detik-detik Penangkapan Wowon dan Duloh Pelaku Pembunuhan Berantai, Ditangkap di Cianjur Jabar

Editor: Erwin Joko Prasetyo

Video Production: ahmadshalsamalkhaponda

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Video detik-detik penangkapan tersangka pembunuhan berantai di Bantargebang, Cianjur, dan Garut, Jawa Barat berlangsung dramatis.

Solihin alias Duloh ditangkap oleh kepolisian daerah (Polda) Metro Jaya di Babakan Mande, Ciranjang, Cianjur, Jawa Barat, Selasa (17/1/2023).

Proses penangkapan Solihin ini diwarnai drama sang istri yang kaget dan terus menerus menangis.

Solihin awalnya tidak mengakui perbuatannya, namun setelah terus ditanya oleh polisi akhirnya dia mengaku.

Dirinya mengakui kalau ia yang meracun para korban tewas di Bekasi.

"Berdasarkan hasil investigasi, pelakunya adalah Wowon Erawan alias aki, Solihin alias Duloh, dan M Dede Solehudin. Ketiganya ternyata orang dekat dari para korban. Bahkan salah satu pelaku ini merupakan suami dari korban," ungkap Kapolda Metro Jaya Fadil Imran dalam konferensi pers di Mapolda Metro Jaya, Kamis (19/1/2023).

Baca: Wowon Cs Pembunuh Berantai Bekasi Sengaja Sasar TKW, Kedok Bisa Gandakan Uang Pakai Kekuatan Gaib

Momen detik-detik penangkapan Solihin dan Wowon ini dibagikan oleh anggota Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Aiptu Jakaria alias Jacklyn Choppers di kanal Youtube-nya.

Dikutip TribunnewsBogor.com dari Youtube Jacklyn Choppers is back, Sabtu (21/1/2023), terlihat Tim gabungan Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya menangkap Solihin di rumahnya pada malam hari.

Tim dipimpin langsung oleh Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya, AKBP Indrawienny Panjiyoga.

Mereka tiba di rumah Solihin alias Duloh pada pukul 02.30 WIB, Selasa (17/1/2023).

Setibanya di rumah Solihin, polisi tampak mengetuk pintu rumah Solihin sambil mengucap salam.

Selang beberapa saat, pintu rumah dibuka langsung oleh Solihin dan polisi langsung menginterogasinya.

Terlihat rumah Solihin dalam kondisi gelap, dan tak lama lampunya langsung dinyalakan oleh polisi.

"Saha nu ngaracun (siapa yang meracuni)," tanya polisi kepada Solihin.

Awalnya Solihin tampak tak mau buka suara dan menghindari tatapan polisi.

Namun polisi pun terus menanyakan hal yang sama kepada Solihin dan mengaku sudah mengetahui semuanya.

Setelah tampak berpikir lama, Solihin pun akhirnya mengangguk dan mengakui perbuatannya.

Solihin alias Duloh mengaku dirinya telah meracuni sekeluarga di Bantargebang, Bekasi.

"Saya," kata dia.

"Maneh nu ngaracun pan? bener teu? (kamu yang meracun kan? benar tidak?)," tanya polisi.

Solihin pun kemudian mengangguk dan mengakuinya.

Baca: Jadi TKW, Anggota Keluarga Wowon Lolos dari Target Pembunuhan Setelah Kabur ke Luar Negeri

Setelah itu, polisi pun langsung membawa Solihin dan mengamankannya.

Tampak ada dua orang yang mengaku ketua RT berdiri di depan rumah Solihin.

Kemudian polisi pun tampak memberikan penjelasan soal kedatangannya untuk menangkap Solihin.

Saat itu terdengar suara tangisan kencang dari dalam rumah, yang diduga merupakan tangisan istri Solihin.

Kedatangan pihak kepolisian saat itu membuat istri Solihin bingung dan bertanya.

"Ngaracun saha (meracuni siapa)," tanya istri Solihin kepada polisi.

Usai mengetahui Solihin meracuni orang, istrinya langsung histeris. Istri Solihin juga menangis saat suaminya ditangkap dan dibawa oleh polisi.

Sebagai informasi, pembunuhan berantai ini terungkap setelah satu keluarga ditemukan tergeletak lemas di rumah kontrakan daerah Ciketing Udik, Bantargebang, Kota Bekasi.

Para korban di Bekasi diracun karena mengetahui penipuan dan pembunuhan yang sebelumnya dilakukan Wowon bersama adiknya M Dede Solehudin dan juga rekannya Solihin alias Duloh, di Cianjur dan Garut, Jawa Barat.

Dalam kasus di Cianjur, pelaku menipu para korban dengan modus mengaku memiliki kemampuan supranatural untuk memberikan kesuksesan dan kekayaan.

Para korban yang telah menyerahkan sejumlah uang kepada pelaku, kemudian menagih janji kesuksesan dan kekayaan tersebut.

Saat itulah para korban dihabisi, kemudian jasadnya dikubur di sekitar rumah tersangka.

Penyelidikan sejauh ini menunjukkan, setidaknya ada 9 orang yang dibunuh oleh ketiga tersangka.

Kini, Wowon, Solihin dan Dede telah ditetapkan sebagai tersangka.

Mereka sementara ini dijerat menggunakan Pasal 340, 338 dan 339 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) terkait pembunuhan berencana.

Penyidik Polda Metro Jaya masih akan melakukan pengembangan untuk mengetahui apakah masih ada korban ataupun pelaku lain.

Posko aduan pun dibuka penyidik di Cianjur, Jawa Barat untuk menjaring para terduga korban penipuan atau bahkan pembunuhan berantai Wowon dkk.

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul VIDEO Detik-detik Penangkapan Pembunuh Berantai di Bekasi, Istri Solihin Histeris: Ngaracun Saha?

# Penangkapan # pembunuhan # Duloh # Wowon # Pembunuhan Berantai # Cianjur # Jabar # keluarga # keracunan

Baca berita terkait di sini.

Sumber: Tribunnews Bogor
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda