Duel Pesawat Tempur F-15 Asal AS Vs Flanker Sukhoi Asal Rusia dalam Latihan Angkatan Udara di Jepang

Editor: Sigit Ariyanto

Reporter: Maria Nanda Ayu Saputri

Video Production: Abdul Salim Maula Safari Thoyyib

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - India dan Jepang melakukan pelatihan jet tempur bilateral pertama mereka di Tokyo pada akhir Januari 2023

Dalam latihan tersebut dikabarkan pesawat tempur F-15 Amerika Serikat akan menantang Flanker Sukhoi asal Rusia.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Staf Angkatan Udara Bela Diri Jepang (JASDF), Izutsu Shunji.

Ia mengatakan pelatihan tempur udara pertama ini disebut dengan 'Veer Guardian 2023'.

Latihan ini akan diselenggarakan di Pangkalan Udara Hyakuri di Prefektur Ibaraki dan Pangkalan Udara Iruma di Prefektur Saitama di Jepang.

Latihan udara sepuluh hari akan dimulai pada Senin (16/1/2023).

Izutsu Shunji pun mengatakan latihan ini dilakukan dengan tiga tujuan yang ingin dicapai.

Tujuan pertama yakni meningkatkan keterampilan taktis JASDF.

Tujuan kedua mempromosikan angkatan udara Jepang dan India.

Sementara tujuan terakhir, diharapkan dengan adanya latihan bersama ini maka semakin memperdalam kerja sama pertahanan.

Untuk latihan udara, Angkatan Udara India (IAF) telah mengirimkan empat jet tempur Su-30 MKI, dua pesawat angkut C-17, satu tanker IL-78, dan kontingen sekitar 150 tentara.

Di sisi lain, JASDF berpartisipasi dalam latihan dengan empat pesawat tempur F-2 dan empat pesawat tempur F-15 asal AS.

Baik F-15 asal AS dan Su-30 asal Rusia pada dasarnya adalah pesawat tempur superioritas udara.

Keduanya dianggap sebagai 'pesawat tempur terbaik' di dunia.

Selain menjadi latihan tempur udara pertama antara kedua mitra, latihan tersebut merupakan satu kebijakan strategis Jepang yang sedang melalui momen perhitungan.

Dengan ancaman militer yang meningkat di wilayah tersebut, Tokyo memodernisasi militernya dan memperluas kerja sama militernya dengan mitra di Indo-Pasifik dan Barat.

Sehingga latihan ini sangat bermanfaat bagi JASDF untuk berlatih melawan jet tempur Su-30MKI asal Rusia, yang diproduksi di bawah lisensi di India.

Latihan ini juga sangat penting karena jet tempur J-16 China sering berkunjung ke Taiwan dan wilayah udara internasional di dekat Jepang.

Namun konsekuensinya, JASDF kemungkinan akan meningkatkan kemampuan taktisnya untuk menghadapi pesawat China.

Selain itu, pilot pesawat tempur Jepang dapat menambah pengetahuian tentang kemampuan fundamental Su-30.

Pengetahuan ini terkait kemampuan manuver, jarak jelajah, konsumsi bahan bakar, waktu penyelesaian untuk pemeliharaan, dll.

Pasalnya pengetahuan tersebut penting bagi ahli strategi militer dan pilot pesawat tempur Jepang dalam konflik antara dua musuh bebuyutan regional.

Tokyo harus bersiap untuk pertempuran dengan China karena ketegangan terus meningkat, dan invasi China ke Taiwan telah menjadi kemungkinan yang nyata.

(Tribun-Video.com/eurasiantimes.com)

Artikel ini telah tayang di eurasiantimes.com dengan judul Battle Of ‘Best Dogfighters’: US-Origin F-15 Fighters To ‘Challenge’ Russian-Origin Sukhoi Flankers In Japan Drills

Host: Maria Nanda
Vp: Salim Maula

Sumber: Tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda