TRIBUN-VIDEO.COM - KPK melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Wakil Ketua DPRD Jawa Timur Sahat Tua Simanjuntak pada Rabu (14/12) malam.
Sahat dan beberapa orang lainnya diamankan karena dugaan keterlibatan kasus korupsi dana hibah.
Untuk diketahui, saat ini Sahat selain menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Jatim, juga mengemban tugas sebagai Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Jatim.
Dilansir Tribunnews, Sahat Tua Simanjuntak hingga kini masih menjalani pemeriksaan intensif oleh penyidik KPK.
Baca: Kena OTT, Wakil Ketua DPRD Jatim Fraksi Partai Golkar Tiba di Gedung KPK
Berdasarkan aturan, KPK memiliki waktu 1x24 jam untuk menentukan status dari pihak yang ditangkap tersebut.
Sahat Tua Simanjuntak merupakan Wakil Ketua DPRD Jatim periode 2019-2024.
Ia mengawali karier politiknya melalui Partai Golkar lebih dari 30 tahun lalu.
Sahat mengalami tiga kali kegagalan saat maju sebagai caleg, yakni DPRD Jatim tahun 1997 dan tahun 1999, dan DPR RI tahun 2004.
Pria lulusan Universitas Surabaya ini baru terpilih menjadi anggota DPRD Jatim pada Pemilu 2009 lewat Dapil Jatim 1.
Baca: Wakil Ketua DPRD Jawa Timur Terjaring OTT di Surabaya, KPK Sita Sejumlah Uang sebagai Barang Bukti
Pada Pemilu 2014, Sahat kembali terpilih bahkan dipercaya menjadi Ketua Fraksi DPRD Jatim periode 2014-2019.
Selain menjadi wakil rakyat, Sahat juga merupakan anggota Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi).
Sementara itu, terkait dengan OTT, KPK mengamankan sejumlah uang sebagai barang bukti.
Meski begitu, KPK tak merinci nominal uang yang dimaksud. (Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Profil Sahat Tua Simanjuntak, Wakil Ketua DPRD Jatim Terjerat OTT KPK, Politisi Golkar
HOST: SISCA MAWASKI
VP: GHOZI LUTHFI
# Wakil Ketua DPRD Jatim # Sahat Tua Simanjuntak # Sahat Tua # politisi # Golkar # OTT KPK
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.