TRIBUN-VIDEO.COM, JAKARTA - Pemerintah Kabupaten Cianjur mengusulkan perpanjangan masa operasi pencarian korban gempa selama tiga hari ke depan.
Hal tersebut mengingat masa perpanjangan ke-2 untuk operasi pencarian korban hilang telah berakhir pada hari, Sabtu (3/12/2022) kemarin.
"Terkait dengan pencarian korban shilang, kami telah mengusulkan kepada Basarnas untuk diperpanjang lagi selama tiga hari setelah sebelumnya sudah ada 2 kali perpanjangan," kata Sekretaris Daerah Kabupaten Daerah Kabupaten Cianjur, Cecep S Alamsyah, Sabtu (3/12/2022).
Cecep juga mengatakan untuk operasi pencarian korban hilang akan terus dilakukan hingga semua korban ditemukan.
Hingga Sabtu (3/12/2022), korban meninggal dunia pascagempa bumi Kabupaten Cianjur bertambah menjadi 334 jiwa.
Penambahan itu setelah tim gabungan berhasil menemukan tiga jenazah, yang mana 2 jenazah ditemukan di Desa Cijedil, dan 1 lainnya ditemukan di kawasan Warung Sate Shinta.
Jumlah rumah rusak tervalidasi sementara hingga pukul 15.00 WIB hari ini tercatat 35.601 unit dengan rincian rusak berat 7.817, rusak sedang 10.589, dan rusak ringan 17.195.
Baca: Soal Tenda Sakinah untuk Korban Gempa Cianjur, Kades Buka Suara: Tenda Medis dan Dapur Umum
Baca: 1 Korban Gempa Cianjur Kembali Ditemukan, Ditemukan di Bawah Mobil Pikap dan Kenakan Gamis
Pemerintah menyediakan anggaran 500 ribu rupiah/KK yang dapat digunakan untuk menyewa rumah sementara bagi para korban terdampak atau yang disebut dengan Dana Tunggu Hunian yang berasal dari APBN.
"Kami mempertimbangkan para korban agar tidak berlama-lama di pengungsian. Uang tersebut dapat dimanfaatkan warga terdampak untuk menyewa rumah sementara," kata Cecep.
Saat ini sedang dilakukan pendataan untuk memetakan siapa-siapa saja yang berhak mendapatkan bantuan 500 ribu tersebut.
Berjalan bersamaan dengan pendataan tersebut, Posko Utama masih terus melakukan pendistribusian bantuan logistik maupun peralatan kepada warga terdampak.
Saat ini, warga juga dapat mengambil langsung bantuan di gudang-gudang logistik yang ada di Gudang Bale Rancage, Gudang BPBD Kabupaten Cianjur, dan Gudang Unilever.
Saat ini, pengelolaan gudang dan distribusi logistik kepada warga terdampak sudah sepenuhnya diserahkan Posko Utama yang dipimpin Bupati dan didukung jajaran Forkompimda Kabupaten Cianjur.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pemkab Cianjur Usul Perpanjangan Masa Pencarian Korban Gempa Cianjur Hingga 3 Hari ke Depan
# gempa Cianjur # pencarian # korban hilang # Basarnas
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.