TRIBUN-VIDEO.COM - Nasib dua ibu hamil di Desa Benjot, Kecamatan Cugenang Kabupaten Cianjur.
Kedua ibu hamil ini menjadi korban gempa Cianjur yang menewaskan ratusan orang.
Kedua ibu hamil itu bernama Indri dan A.
A tertimbun reruntuhan bangunan seusuai gempa magnitudo 5,6.
Padahal kandungan A sudah memasuki usia sembilan bulan.
Baca: Warga Cianjur Khawatir dengan Gempa Susulan Masih Trauma hingga Tak Bisa Tidur Semalaman
Namun sayangnya A bernasib nahas lantaran ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa.
Hal tersebut disampaikan oleh Komandan Tim Basarnas Jakarta, Chandra Winata.
"Informasi dari suami korban juga yang bersangkutan sedang hamil sembilan bulan dan kami juga melihatnya dengan kondisi demikian," ujarnya
Chandra menjelaskan kemungkinan A sedang berada di dapur rumahnya.
Sehingga saat gempa terjadi, A tidak bisa lari menyelamatkan diri.
Sementara ibu hamil lainnya yakni Indri belum diketahui kepastian nasibnya.
Baca: 11 Jenazah Korban Gempa di Cianjur Terpaksa Dimandikan Pakai Air Parit Lantaran Air PAM Mati
Pasalnya saat ini Indri amsih terjebang di sebuah gang.
Diduga Indri yang sedang hamil empat bulan itu tertimpa rumah yang roboh.
Paman Indri yakni Didin pun menceritakan sempat bertemu sang keponakan sebelum gempa.
Didin bertemu Indri di sebuah gang dekat rumahnya.
Namun saat gempa terjadi, Indri pun tak sempat keluar dari gang tersebut.
"Belum tau pasti dia di mana, entah di sini, entah di samping masjid, karena gang ini tembusan," terangnya.
Diketahui gempa di Cianjur terjadi pada Senin (21/11/2022).
Bencana tersebut mengakibatkan ratusan orang meninggal dunia.
Sementara masih ada 151 orang yang hilang akibat gempa tersebut.
(Tribun-Video.com/TribunBogor.com)
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Nasib 2 Ibu Hamil di Desa Benjot Nahas saat Gempa Bumi Cianjur, Indri Tertimbun Usai Jajan di Warung
# TRIBUNNEWS UPDATE # Gempa di Cianjur # korban tewas # ibu hamil
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.