Korut Endap-endap Kirim Artileri ke Rusia Perang di Ukraina, AS Sebut Tak Ada Bedanya dengan Iran

TRIBUN-VIDEO.COM - Amerika Serikat menuding Korea Utara diam-diam membantu Rusia.

Tudingan tersebut disampaikan oleh juru bicara keamanan nasional Gedung Putih Amerika Serikat John Kirby.

Ia mengeklaim, Korea Utara mengirim sejumlah besar amunisi artileri kepada Rusia untuk perang di Ukraina.

Kirby menambahkan, para pejabat AS tidak tahu apakah Rusia telah menerima amunisi itu.

Namun Amerika Serikat sedang berusaha memantau pengirimannya.

Sementara tuduhan yang sama pernah dilayangkan Gedung Putih pada September 2022.

Menanggapi tuduhan tersebut Korea Utara memberikan bantahan.

Pyongyang membantah negaranya memberikan amunisi untuk membantu militer Rusia.

Bantahan tersebut disampaikan oleh seorang pejabat di Biro Umum Peralatan Kementerian Pertahanan Korea Utara.

Namun Kirby mengatakan Amerika Serikat yakni sejumlah besar peluru artileri itu telah dirikim.

Disebutkan sejumlah senjata itu dapat membantu Rusia memperpanjang pertempuran.

Meski begitu Kirby mengklaim bantuan dari bantuan dari Korea Utara ke Rusia tidak akan mengungguli bantuan AS ke Ukraina.

Dia melanjutkan, Moskow terpaksa mencari senjata ke Korea Utara dan Iran.

Hal ini dikarenakan Moskow karena sanksi global yang membatasi kemampuan Rusia mengisi kembali gudang senjatanya sendiri.

Iran telah mengirim drone yang bisa meledak sendiri ke Rusia.

Disebutkan drone ini sudah digunakan untuk menyerang serta menonaktifkan infrastruktur Ukraina.

Kremlin juga dilaporkan berusaha mendapatkan rudal balistik jarak pendek dari Iran.

Namun menurut Kirby itu belum dikonfirmasi.

Kirby mengemukakan, AS akan berkonsultasi dengan para sekutu, terutama pada mitra PBB.

Konsultasi ini terkait tindakan apa yang mungkin diambil.

Ia menolak menjawab pertanyaan apakah Amerika Serikat akan melarang atau menyita pasokan senjata dari Iran dan Korea Utara.

(Tribun-Video.com/Kompas.com)

Kirim Komentar