TRIBUN-VIDEO.COM - Adik Yosua Hutabarat alias Brigadir J yakni Bripda Mahareza Hutabarat mengungkap kesaksiannya soal awal pertemuan dengan Putri Candrawathi.
Reza mengaku Putri meminta nomor ponselnya untuk pertama kali dan kerap mengirimkan pesan padanya.
Reza menuturkan, ia mengenala Putri Candrawathi di rumah Sambo di Saguling Jakarta Selatan pada 2021 lalu.
Kala itu, ia dikenalkan oleh abangnya yakni Yosua yang merupakan ajudan Ferdy Sambo.
Baca: Pengacara Keluarga Brigadir J akan Laporkan Susi ART Sambo ke Bareskrim, Diduga Beri Kesaksian Palsu
Reza juga mengaku, kala itu Putri yang meminta nomor ponselnya.
Tak hanya itu, Reza juga menuturkan bahwa Putri kerap mengirimkan pesan pada adik Yosua itu.
"Saudara sering komunikasi dengan PC via WA?" tanya hakim ketua Wahyu Iman Santosa di PN Jaksel, Selasa (1/11/2022).
"Seperti mengucapkan selamat hari Minggu," jawab Reza.
Baca: Diminta Buka Masker oleh Ayah Brigadir J, Tatapan Tajam Ferdy Sambo dan Putri Jadi Sorotan
Hadiah itu diberikan langsung oleh Putri di rumah Jalan Saguling.
Reza mengatakan bahwa Putri memberikan hadiah sebuah dompet dan juga uang tunai Rp 5 juta.
"Waktu itu chat 'Kalau ada sempat main ke Saguling ada tanda kasih. Kalau sudah sampai, WA ya'. Ibu PC memberikan tanda kasih berupa dompet dan uang tunai Rp 5 juta," kata Reza.
Putri, menurut Reza juga menjanjikan Reza dimutasi ke Jambi.
Putri pun meminta Reza sabar menunggu TR.
"Ibu bilang 'Dek Reza tunggu aja nama kamu sudah di TR, tinggal nunggu TR aja, sabar ya'," ucap Reza.
Saat Reza memberikan kesaksian dalam kasus kematian sang kakak, Putri yang ada di belakang Reza terlihat fokus mendengarkan.
Ia juga beberapa kali mencatat saat Reza menyampaikan keterangan.
(*)
(Tribun-Video.com)
# Polisi tembak polisi # Brigadir J # Bharada E # Ferdy Sambo # Putri Candrawathi
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.