Pentagon Masih Anggap China Jadi Lawan Utama AS, Singgung soal Nuklir dan Rusia

Editor: Aprilia Saraswati

Reporter: Fransisca Krisdianutami Mawaski

Cameraman: Abdul Salim Maula Safari Thoyyib

Video Production: yohanes anton kurniawan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Menteri Pertahanan Amerika Serikat Lloyd Austin menyatakan bahwa China tetap menjadi tantangan utama bagi kepentingan keamanan nasional AS.

Pejabat senior pertahanan AS mengatakan, bahwa China terus mendapatkan kemampuan secara sistematis untuk melawan Amerika Serikat di seluruh bidang.

Seperti militer, ekonomi, teknologi, dan diplomatik.

Austin mengatakan, tantangan China telah mendorong peningkatan kemampuan pertahanan di semua domain perang, terutama ruang angkasa dan dunia maya.

Berdasarkan laporan intelijen, China dan Rusia disebut telah meningkatkan agresi terhadap tetangga mereka.

Baca: Lakukan Terobosan Baru, China Berikan Vaksin Covid-19 Isap untuk Warga yang Takut Jarum Suntik

Baca: Masih Yakin soal Ancaman Bom Kotor Ukraina, Rusia Kini Beritahu India dan China

Sementara itu, pejabat senior pertahanan lainnya mengatakan bahwa senjata nuklir masih jadi dasar pencegahan militer AS.

Menurut pejabat itu, strategi pertahanan baru mencerminkan bahwa AS sekarang menghadapi dua pesaing bersenjata nuklir utama di Rusia dan China.

Sebelumnya, Presiden China Xi Jinping dilaporkan memberikan sinyal untuk melakukan dialog dengan Amerika Serikat.

Dialog tersebut dinilai oleh Xi untuk menjaga perdamaian dan pembangunan dunia.

Pernyataan ini diungkapkan menyusul ketegangan antara Washington dan Beijing karena sikap China yang agresif pada Taiwan, serta penolakan Beijing untuk mengutuk serangan Rusia ke Ukraina.

Menurut Xi, dilaog antara AS dan China tak hanya baik untuk kedua negara, tapi juga dunia. (*)

Artikel ini telah tayang di VOA dengan judul "China Remains Top Threat in New National Defense Strategy"

# Amerika Serikat # Lloyd Austin # China

Sumber: VOA
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda