TRIBUN-VIDEO.COM - Rafi korban kekerasan oleh oknum TNI saat tragedi Kanjuruhan mendapat kunjungan dari Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Nurchahyanto.
Dalam kunjungan itu, Pangdam secara langsung menyampaikan permintaan maaf dan akan memberikan sejumlah bantuan kepada Rafi dan keluarga.
Kunjungan dilakukan Mayjen TNI Nurchahyanto bersama PJU Kodam V/Brawijaya, Selasa (4/10/2022) di kediaman Rafi.
Kunjungan tersebut bermaksud untuk memastikan kondisi kesehatan Rafi, pasca menerima tendangan kungfu oknum TNI.
Nurchahyanto juga memberikan fasilitas untuk Rafi kembali memeriksakan kondisinya di rumah sakit milik TNI AD.
Tidak hanya itu, Rafi juga menerima kompensasi lainnya. Yaitu pengobatan gratis untuk ayahnya yang sedang sakit.
Mayjen TNI Nurchahyanto berjanji memberikan pengobatan gratis pada ayahnya yang tengah sakit penyempitan syaraf.
Di sisi lain, pihak TNI AD memastikan anggotanya yang melakukan tindak kekerasan tengah menjalani proses pemeriksaan atas tindakannnya.
Oknum itu akan diproses hukum sesuai prosedur sembari menunggu hasil investigasi TGIPF yang dimpimpin Menko Polhukam Mahfud MD.
Sebelumnya diketahui, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa mengungkap 4 prajurit TNI AD mengakui melakukan tindakan berlebihan saat pengamanan kerusuhan Kanjuruhan.
Pengakuan itu didapatkan setelah TNI melakukan pemeriksaan bukti dan lima orang prajuritnya.
Andika mengungkap, dari lima prajurit yang diperiksa, empat orang mengakui perbuatannya.
Satu lainnya masih diperiksa dan pihaknya masih akan melanjutkan pengumpulan bukti.(Tribun-video.com/Surya.co.id)
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Korban 'Tendangan Kungfu' Oknum TNI di Stadion Kanjuruhan Senyum Sumringah, Dapat Kompensasi Ini
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.