TRIBUN-VIDEO.COM - Dari penuturan Wakapolsek Tanggunggunung Iptu Anwari terungkap bagaimana penderitaan para petugas yang seharusnya menjaga keamanan pertandingan di kanda suporter Arema itu.
Mereka malah mendapatkan pukulan dan tendangan saat berjaga di tribun 10 stadion Kanjuruhan.
Dia menceritakan detik-detik Bripka Andik meninggal dunia.
Saat itu Bripka Andik masih berada paling belakang dan dirangkul rekannya yang lain agar meloloskan diri.
Baca: Aksi Belasungkawa oleh Gabungan Suporter Sepak Bola Indonesia, Nyalakan Lilin & Tabur Bunga di JIS
Namun, Bripka Andik malah ketinggalan dan terpisah dari rombongan.
Ayah dua anak ini akhirnya ditemukan meninggal dunia.
"Kalau kami tidak cepat turun, mungkin semakin banyak yang jadi korban," kenang Anwari.
Kepergian Bripka Andik yang membuat personel dari Polres Tulungagung merasa terpukul.
Baca: Aremania, Kelompok Suporter Pendukung Arema FC, Dikenal dengan Kreativitas dan Kekompakannya
Apalagi mereka juga sempat melihat kerusuhan skala besar dan mematikan ini.
Mereka segera pulang ke Tulungagung dan langsung mendahului ke rumah duka di Desa Tambakrejo, Kecamatan Sumbergempol. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Detik-detik Saat Briptu Andik Purwanto Tewas Dikeroyok Suporter dalam Tragedi Kanjuruhan
# Penyebab Kerusuhan Kanjuruhan # Tragedi Stadion Kanjuruhan # Kerusuhan Kanjuruhan # Belasungkawa Tragedi Kanjuruhan
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.