TRIBUN-VIDEO.COM - Temui kendala saat pengiriman pasukan TNI ke Lebanon, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa pastikan tetap kirimkan 119 prajuritnya untuk perdamaian di timur tengah.
Hal itu diungkapkan Andika Perkasa dalam akun Youtube Jenderal TNI Andika Perkasa Kamis (25/8/2022).
Dijelaskan bahwa TNI akan mengirimkan satuan tugas Maritime Task Force (MTF) XXVIII-N Unifil 2022 ke Lebanon.
Keberangkatan menuju pangkalan Beirut diperkirakan sampai sekitar bulan September.
Sebanyak 119 prajurit akan diberangkatkan menggunakan KRI Frans Kaisiepo (FKO) 368 dari Surabaya.
Baca: Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa Murka, Perwira Tinggi Penembak Kucing Diminta Segera Diproses
Persiapan satuan tugas dimulai sejak bulan Juli hingga Agustus, dimana proses pemilihan personel, seleksi dan pelatihan dilakukan oleh TNI AL dalam hal ini Komando Armada II bekerja sama dengan PMPP TNI.
Seluruh rangkaian tersebut dilakukan di Surabaya. Namun, dalam paparan persiapan tersebut terdapat permasalahan selisih pengajuan anggaran dari dukungan yang akan diberikan oleh United Nations.
Permasalahan tersebut diantaranya anggaran Pre Development Training (PDT) dan anggaran dukungan bahan bakar.
Pada rapat tersebut, Andika Perkasa memastikan akan tetap memberangkatkan 119 prajurit untuk menjaga perdamaian di perbatasan Lebanon.
Terpenting kata Andika Perkasa, selisih anggaran ini harus dievaluasi.
Andika Perkasa mau semua pengelolaan dana transparan.
Baca: Prabowo Subianto Terima 4 Bintang Kehormatan dari Jenderal TNI Andika Perkasa dan 3 Kepala Staf
“Jadi begini jangan nanti ini tidak ditindaklanjuti oleh kita, ini harus direvisi, kenapa? karena saya harus transparan dalam kelola dana,” ucapnya.
Andika Perkasa juga mau anggotanya bisa teliti dalam mempersiapkan keberangkatan TNI ke Lebanon.
Jangan sampai kata Andika Perkasa, nantinya ada tudingan tidak enak dari berbagai pihak karena keberangkatan personel ke Lebanon.
“Perjuangkan buat usulan baru, jangan lagi kita tidak teliti saat usulkan sehingga jangan sampai ada tuduh-tuduhan kok enggak didukung karena dari UN (PBB) harus disetujui,” ucapnya.
Andika Perkasa pun memastikan bahwa 119 prajuritnya tetap berangkat ke Lebanon.
“Ini harus segera dikirim,” tandas Andika.
Sementara itu Kolonel Laut Tunggul ASOPS Pangkoarmada II mengatakan bahwa pada 1 September 2022 Panglima TNI direncanakan akan melepas 119 prajurit tersebut.
Kemudian 26 September para prajurit TNI itu sudah tiba di Pangkalan Laut Beirut.
# Panglima TNI # Jenderal Andika Perkasa # prajurit # Lebanon
Baca berita lainnya terkait Jenderal Andika Perkasa
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Jaga Perdamaian Timur Tengah, Panglima TNI Kirim 119 Prajurit Indonesia ke Lebanon
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.