Puluhan Nasabah KSP Sejahtera Bersama Klaten Demo Tuntut Pencairan Dana, Kini Teriakan Nama Jokowi

Editor: Erwin Joko Prasetyo

Reporter: Sandy Yuanita

Video Production: Rizaldi Augusandita Muhammad

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Aksi demo kembali digelar puluhan nasabah di depan Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Sejahtera Bersama (KSP SB) di Klaten, Jawa Tengah.

Dikabarkan, melalui aksi demo itu para nasabah menagih pencairan dana sekira Rp 90 miliar yang tak kunjung selesai.

Bahkan, mereka sampai menyebut nama Presiden Joko Widodo dalam aksi demo tersebut dengan tujuan meminta pertolongan terkait permasalahan itu.

Dikutip dari TribunSolo.com pada Rabu (24/8), diketahui bahwa para nasabah sudah berulang kali mempertanyakan ke pengurus koperasi terkait kapan dana tersebut bisa dicairkan.

Pasalnya puluhan miliar rupiah dana itu merupakan milik para nasabah yang sudah disimpan selama ini di koperasi tersebut.

Tampak dalam sejumlah foto yang beredar, para nasabah datang dengan membawa spanduk dan selebaran yang bergambar Joko Widodo (Jokowi).

Di mana satu di antara tulisan dalam selebaran itu berbunyi, "Presiden saja ketipu KSB apalagi kita rakyat kecil. Pak Jokowi tolong kami...!!! Kenapa bapak beri satya lencana ?

Baca: Diisukan Harga BBM Bersubsidi Pertalite dan Solar Bakal Naik, Begini Tanggapan Presiden Jokowi

Satu di antara nasabah Retno Yulianti (53), mengatakan jika dirinya menyuarakan agar uang milik mereka yang tersimpan di koperasi itu untuk segera bisa dicairkan.

"Setiap saat kita menyuarakan hak kita, agar semua terdengar sampai (ke) pusat," ungkapnya.

Dia berharap, bahwa aksinya ini sampai ke telinga pemerintah pusat dan didengar oleh Presiden.

"Selama ini kita teriak-teriak dan mudahan dengan aksi damai ini Pak Jokowi mendengar," tegasnya.

Diungkapkan olehnya, jika uang yang dia tabung di koperasi yang berada Jalan Veteran tersebut mencapai Rp 800 juta.

Uang itu akumulasi dari tabungan dirinya, suami dan anak-anaknya.

Namun hingga kini dirinya belum dapat mengambil uang miliknya.

Dikatakan Ratna bahwa sejak pandemi Covid-19 melanda, dirinya tak dapat lagi menarik uang yang tersimpan di koperasi tersebut.

"mulai Covid langsung close, sama sekali uang tak bisa diambil. Sebenarnya ini kami hanya mewakili beberapa, yang lain masih banyak yang nggak berani demo," terangnya.

Retno mengatakan, jika beberapa waktu lalu, pihak KSP Sejahtera Bersama berjanji kepada nasabah.

Baca: Presiden Jokowi Mengaku Tengah Hitung Kenaikan Harga BBM, Takut akan Adanya Inflasi Tinggi

Dikatakan olehnya, bahwa Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) ada skema 1 dan skema 2 yang mau dibayar beberapa persen.

"Kemarin kayak skema PKPU (Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang) ada skema 1 dan skema 2 itu yang mau dibayar beberapa persen," terangnya.

Retno mengaku, dirinya belum menerima sepeserpun dari dana yang disimpan di koperasi tersebut.

Namun, pihak koperasi sudah ada laporan ke atasan bahwa dan tersebut sudah diambil.

Dia menegaskan, meski sudah ada yang dibayar namun belum sepenuhnya diberikan kepada para nasabah oleh pihak koperasi

"Saya serupiah pun belum dibayarkan, tapi mereka laporan ke atas sudah dibayar, memang ada yang dibayar tapi nggak semuanya," pungkasnya.

Sebagai informasi, sampai saat ini total uang nasabah yang disimpan di KSP Sejahtera Bersama Klaten mencapai Rp 90 miliar.

Sedangkan dana nasabah skala nasional mencapai sekira Rp 8,6 triliun.

(Tribun-Video.com/TribunSolo.com)

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Jeritan Nasabah KSP Sejahtera Bersama Klaten Gegara Uang Miliaran Tak Cair: 'Pak Jokowi Tolong Kami'

# demo # nasabah # Koperasi simpan pinjam # Klaten # Presiden Joko Widodo # Jokowi # Covid-19

Baca berita terkait di sini.

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda