Persija Rogoh Kocek hingga Rp 50 Juta akibat Ulah The Jakmania di Bali, Diky Soemarno: Mohon Maaf

Video Production: Damara Abella Sakti

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Di saat Persija Jakarta belum mampu nyekor di Liga 1 2022-2023, The Jakmania malah sudah bikin timnya tekor.

Persija Jakarta harus merogoh uang sampai Rp 50 Juta gegara ulah dua The Jakmania di Pulau Dewata.

Tepatnya saat menyaksikan laga perdana Persija Jakarta di Liga 1 2022-2023 kala bersua Bali United pada Sabtu (23/7/2022).

Dalam laga tersebut Persija Jakarta takluk 0-1 dari juara bertahan Bali united.

Di laga itu, Persija Jakarta ibarat sudah jatuh tertimpa tangga.

Sudah kalah tanpa bisa nyekor alias mencetak sebiji gol pun ke gawang Bali United, Persija Jakarta juga harus menerima sanksi akibat ulah The Jakmania.

Baca: Thomas Doll Percaya Diri Persija Menang Lawan Persis Solo, Hadiah untuk The Jakmania di Laga Kandang

Hukumannya pun tak main-main, yakni diharuskan membayar denda sampai Rp 50 juta rupiah.

Sanksi tersebut dikeluarkan oleh Komite Disiplin PSSI pada Jumat (29/7/2022).

Persija Jakarta dihukum Komdis PSSI untuk bertanggung jawab terhadap tingkah laku buruk suporter mereka yang menonton di Stadion Kapten I Wayan Dipta saat laga Macan Kemayoran Vs Bali United.

Pasalnya, dalam laga tersebut, terbukti ada The Jakmania berulah yang menyalakan flare di dalam stadion.

"Merujuk kepada Pasal 70 ayat 1, ayat 4 dan lampiran 1 nomor 5 Kode Disiplin PSSI tahun 2018. Tim Persija didenda sebesar Rp 50 juta," demikian isi putusan Komdis PSSI kepada Persija Jakarta.

Bahkan, jika di kemudian hari pelanggaran semacam ini kembali terjadi, sanksi yang didapat Persija akan lebih berat.

Atas ulah The Jakmania ini, Persija diwajibkan membayar Rp 50 juta lantaran putusan ini tak bisa dibanding.

"Terhadap keputusan ini tidak dapat diajukan banding sesuai dengan Pasal 119 Kode Disiplin PSSI," tulis poin lanjutan yang ditandatangani Ketua Komdis PSSI, Irjen Pol (Purn) Erwin TPL Tobing.

Baca: Persis Hari Ini : Jelang Lawan Persija Jakarta, Persis Solo Bertolak ke Bekasi

Ketua Umum The Jakmania Minta Maaf

Atas sanksi yang dijatuhkan Komdis PSSI kepada Persija Jakarta, Ketua Umum The Jakmania, Diky Soemarno meminta maaf.

"Atas nama Ketua Umum the Jakmania, saya memohon maaf sebesar-besarnya kepada @persija

Kami sudah merugikan Persija.

Kami akan terus berupaya melakukan hal baik untuk Persija. Maaf, maaf dan maaf.

Maaf juga kami membuat Persija harus mendapatkan hukuman ini. Mohon maaf sebesar-besarnya," tulis Diky Soemarno dalam postingan Instagram-nya, Sabtu (20/7/2022).

Diky pun murkan dengan ulah The Jakmania yang justru bikin malu Persija Jakarta.

"Untuk yang kemaren berprilaku membuat Persija kena sanksi, anda berdua sama sekali gak ada keren-kerennya dan tak pantas berada di barisan kami.

Sekali lagi, maaf ya @persija

Secara resmi surat permohonan maaf akan segera kami sampaikan," tutur Diky.

Jangan Jadi Perusak Persija

Sebelumnya, Diky Soemarno sudah memberikan pesan penting kepada seluruh pecinta Persija Jakarta.

Pesannya tegas, jangan sampai The Jakmania justru malah menjadi perusak Persija Jakarta.

Hal itu disampaikan Diky di akun Instagram pribadinya dan diposting ulang di akun Instagram resmi The Jakmania pada Kamis (28/7/2022).

Dalam surat terbuka yang ditulisnya, Diky menjelaskan bahwa sejatinya tak sulit untuk membuktikan apakah The Jakmania benar-benar cinta Persija atau tidak.

Baca: Persis Hari Ini: Jelang Lawan Persija, Persis Sudah Bertolak ke Bekasi, Evans dan Artigas Tak Ikut

"Cukup dengan membeli tiket pertandingan, masuk ke dalam tribun sesuai dengan tiket yang didapatkan dan menjaga kenyamanan, keamanan serta ketertiban selama berada di dalam perjalanan menuju dan kembali dari stadion," ujar Diky.

Diky menuturkan, jika The Jakmania melakukan segala hal yang dilarang justru sama saja sebagai penghancur Persija Jakarta.

"Menyalakan flare, smoke bom dan petasan di tribun itu dilarang dan tidak membuat kalian keren.

Justru akan membuat kalian sebagai penghancur Persija, karena itu akan membuat Persija rugi dan membuktikan kalian bukan bagian dari kami, para penjaga Persija," tegas Diky.

Tak hanya itu, buat para Jakmania yang naik ke atas pagar maupun merokok di dalam stadion, Diky menyebut mereka sebagai orang-orang yang egois.

"Yang tidak punya rasa peduli terhadap sesama The Jakmania karena kalian hanya memikirkan diri kalian sendiri," ujar Diky.

Diky juga mewanti-wanti kepada para The Jakmania untuk tak menyanyikan lagu atau yel-yel yang bermuatan SARA dan mengandung ujaran kebencian.

Menurutnya, sejatinya tak sulit untuk mencintai Persija Jakarta, asalkan tak melanggar aturan yang ada.

"Mari kita buktikan Jakmania adalah kita yang mencintai Persija.

Tidak merugikan juga tidak menyusahkan.

Justru memberikan semangat juang, untuk menang di setiap pertandingan," kata Diky.

Dia pun berpesan kepada para The Jakmania yang begitu fanatik mendukung Macan Kemayoran.

"The Jakmania, berjanjilah kita akan selalu ada di barisan yang sama, nafas yang sama, maksud yang sama dan tujuan yang sama.

Persija Jaya Raya selamanya," kata Diky.

# Persija # Jakarta # suporter # Bali # The Jakmania

Baca berita lainnya terkait Persija

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Persija Jakarta Belum Nyekor Jakmania Sudah Bikin Tekor, Raib Rp 50 Juta Gegara Ulah di Pulau Dewata

Sumber: TribunJakarta
   #Persija   #Jakarta   #suporter   #The Jakmania   #Bali
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda