Viral Cacing Berwarna Merah di Babat Sapi, Apa Masih Aman Dikonsumsi, Ini Penjelasan Pakar

Editor: Erwin Joko Prasetyo

Video Production: Rizaldi Augusandita Muhammad

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Sebuah video yang memperlihatkan babat sapi ditempeli cacing ramai jadi sorotan.

Pasalnya, cacing yang menempel tampak berwarna merah seperti daearh.

Video tersebut pun viral setelah diunggah akun TikTok @abrwt04.

Dalam video tampak cacing menempel di bagian babat lalu pengunggah menyiramnya dengan air panas.

Cacing berwarna merah itu pun rontok dan berubah warna.

Baca: Viral Detik-detik Pemotor Nekat Terobos hingga Lindas Makanan Tahlilan di Cilandak Barat

Unggahan tersebut pun ramai mendapat komentar dari warganet.

Banyak yang mengaku merinding melihat unggahan tersebut.

Hingga artikel ini tayang unggahan tersebut sudah ditonton lebih dari 25 juta kali.

Lantas apa yang terjadi pada sapi hingga muncul cacing?

Melansir dari Kompas.com, cacing yang ada di babat sapi merupakan cacing parasit yang bernama Paramphistomum.

Hal tersebut diungkap oleh Dosen Parasitologi Fakultas Kedokteran dan Kedokteran Hewan Universitas Nusa Cendana, Aji Winarso.

Menurutnya, Paramphistomum umumnya menyebar dan ada di lambung sapi.

Namun tidak semua sapi memiliki cacing parasit tersebut.

Hanya sapi yang makan rumput yang terinfeksi kista cacing.

Diketahui, penyebaran cacing tersebut bermula dari siput yang lebih dahulu terinfeksi telur cacing melalui feces atau kotoran sapi.

Baca: Video Viral Sejumlah Lipstik Dihancurkan Pengurus dengan Palu, Diduga Lipstik Milik Santriwati

"Lalu larva cacing keluar dari siput dan menempel di rumput, ketika rumput dengan kista cacing dimakan sapi, maka sapi terinfeksi," jelasnya dikutip dari Kompas.com, Kamis (14/7/2022).

Meski begitu, keberadaan cacing tersebut tidak membahayakan kesehatan sapi.

Apa masih boleh di makan?

Babat yang ditempeli cacing parasit atau Paramphistomum ternyata masih bisa dimakan.

Alasannya, kata Aji, infeksi cacing Paramphistomum tidak menular kepada manusia, sehingga tidak berisiko zoonosis.

"Jadi untuk masyarakat tidak perlu cemas, tidak ada resiko kesehatan," ungkapnya.

Namun, Aji menyarankan agar babat yang ditempeli cacing dibersihkan sampai benar-benar bersih.

"Jadi setelah dibersihkan, babat sudah layak konsumsi," pungkasnya.

(*)

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Viral Cacing Berwarna Merah di Babat Sapi, Apa Masih Aman Dikonsumsi? Ini Kata Dokter

# viral # cacing # merah # Babat # sapi # TikTok # Penjelasan # parasit # Paramphistomum # Universitas Nusa Cendana

Baca berita terkait di sini.

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda