Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mikael Dafit Adi Prasetyo
TRIBUN-VIDEO.COM - Roket jarak jauh Ukraina diluncurkan ke wilayah Kherson yang telah dikuasai pasukan Rusia.
Dikabarkan serangan itu menghantam tempat pembuangan amunisi di Kota Nova, Kakhovka, Wilayah Kherson dan menewaskan 52 orang Rusia.
Serangan balik itu dibenarkan oleh Militer Ukraina pada Selasa (12/7) lalu.
Baca: Aksi Intelijen Rusia Temukan Tempat Persembunyian Ukraina di Hutan hingga Dibombardir Rudal MLRS
Pihak Militer Ukraina membenarkan serangan itu dilakukan dengan sistem roket artileri mobilitas tinggi canggih yang dipasok oleh Washington.
Dilansir dari Aljazeera via Tribunnews.com pada Rabu (13/7) diketahui, wilayah yang diserang oleh militer Ukraina ini merupakan satu di antara yang telah direbut pasukan Rusia.
Daerah ini memiliki nilai strategis, dengan akses Laut Hitam, industri pertanian yang pernah berkembang pesat, dan lokasi di utara Krimea yang dicaplok Rusia.
Berdasarkan serangan roket dan artileri, Rusia telah kehilangan dua orang, howitzer Msta-B, mortir dan tujuh kendaraan lapis baja.
Selain itu, gudang amunisi di Nova Kakhovka juga turut hancur atas serangan balik tersebut.
“Berdasarkan serangan roket dan artileri kami, musuh kehilangan 2 orang, howitzer Msta-B, mortir, dan tujuh kendaraan lapis baja, serta gudang amunisi di Nova Kakhovka,” kata militer Ukraina dalam sebuah pernyataan.
Baca: Rusia Optimis Rudal Satan-2 atau Senjata Kiamat Siap Tempur seusai Musim Gugur, Siap Lawan Musuh
Seorang pejabat pemerintah lokal mengatakan, bahwa militer Ukraina telah menggunakan rudal HIMARS.
Di mana rudal itu digunakan untuk menghancurkan gudang sebagai tempat penyimpanan pupuk dan bubuk mesiu.
Pada hari minggu (10/7) wakil perdana menteri Ukraina mendesak warga sipil di Kherson untuk mengungsi.
Terlebih, ketika angkatan bersenjata Kyiv sedang mempersiapkan serangan balik.
Sementara itu, Ukraina sendiri telah bersiap untuk meluncurkan serangan besar-besaran ke wilayah timur negara tersebut.
Di mana Moskow mengatakan, pihaknya bertekad untuk menguasai semua kawasan industri Donbas.
Di sisi lain, sedikitnya 12 orang terluka dalam penembakan di kota Mykolaiv pada Selasa (12/7) lalu.
Layanan darurat Ukraina juga mengatakan, jumlah korban tewas di kota Chasiv Yar telah meningkat menjadi 45, dua hari seusai Rusia menyerang sebuah bangunan tempat tinggal di wilayah Donetsk.
(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)
# Rusia # Ukraina # Kherson # roket # serangan
Baca berita lainnya terkait Rusia
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ukraina Luncurkan Serangan Balik ke Wilayah Kherson yang Dikuasai Rusia
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.