Singgung Intoleransi & Anti Korupsi, PSI dengan Tegas Tak akan Dukung Anies di Pilpres 2024

Editor: Aprilia Saraswati

Video Production: Ghozi LuthfiRomadhon

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menyatakan tidak akan mendukung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.

Diketahui, sosok Gubernur DKI Jakarta itu bertentangan dengan prinsip partai.

PSI memegang tegus prinsip toleransi dan anti korupsi.

Dikutip dari WartaKotalive.com, bahkan di Parlemen Kebon Sirih, Jakarta Pusat, PSI tetap berkomitmen mengkritik kebijakan Anies selama menjadi Gubernur DKI Jakarta.

Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie mengatakan dari keterangan tertulis bawah partainya tak mungkin mendukung kandidat yang bermasalah dalam toleransi dan anti korupsi.

Baca: Mantan Kades Kuripan Selatan Muara Enim Tersangka Korupsi Dana Desa

“Sudah sangat jelas bahwa PSI tidak akan mendukung Mas Anies di Pilpres 2024. Kami memeluk teguh prinsip toleransi dan anti-korupsi. Kami tak mungkin mendukung kandidat yang bermasalah dalam dua atau salah satu prinsip tersebut,” kata Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie dari keterangan tertulis pada Minggu (19/6/2022).

Grace menyebut, politik bukan sekadar soal menang dan meraih kekuasaan.

Adapun hal pertama dalam politik adalah menyangkut perjuangan atas prinsip.

Grace menjelaskan, bahwa prinsip harus ditegakkan dengan sebaik-baiknya.

PSI menolak untuk bersikap pragmatis dan oportunis.

“Prinsip harus ditegakkan dengan sebaik-baiknya. PSI menolak untuk bersikap pragmatis dan oportunis,” ujar Grace.

Baca: Sandiaga Uno Siap Maju di Pilpres 2024, Disampaikan di Depan Mahasiswa Universitas Khairun Ternate

Selain itu, Grace melanjutkan dalam hasil penjaringan ke akar rumput PSI, Anies tidak masuk dalam sembilan nama yang layak menjadi penerus Jokowi.

Adapun sembilan nama itu adalah Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak, Menteri BUMN Erick Thohir, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Menko Polhukam Mahfud MD dan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.

Kemudian, Gubernur Jawa Bawat Ridwan Kamil, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, jurnalis dan presenter Najwa Shihab dan Menteri Keuangan Sri Mulyani.

“Sembilan nama hasil penjaringan teman-teman PSI di daerah itulah yang masuk dalam rembuk Rakyat PSI, dan nama Mas Anies tidak ada di sana,” jelas Grace.

Diberitakan sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terpilih menjadi kandidat capres dari Partai NasDem.

Ketiga figur, yakni Anies, Ganjar, dan Andika dinilai memiliki kualifikasi sebagai capres NasDem.

Di sisi lain, Anies Baswedan menyebut bahwa Partai Nasional Demokrat (Nasdem) telah membuat terobosan baru dengan memberi ruang bagi pimpinan wilayah.

(Tribun-Video.com/WartaKotalive.com)

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul PSI Tak Sudi Dukung Anies di Pilpres 2024, Grace Natalie Singgung Intoleransi dan Korupsi

# Grace Natalie # Anies Baswedan # Partai Solidaritas Indonesia (PSI)

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda