Bunuh 20 Jenderal Rusia, Pasukan Elite Eks Tentara SAS Inggris Direkrut Lewat WA Ikut Perang Ukraina

Editor: Sigit Ariyanto

Reporter: Rima Anggi Pratiwi

Video Production: Dharma Aji Yudhaningrat

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Tim elite mantan tentara khusus Inggris dikabarkan direkrut untuk berperang di Ukraina membantu konflik melawan Rusia.

Para mantan tentara khusus tersebut dilaporkan telah membunuh 20 jenderal Rusia.

Eks pasukan The Special Air Show (SAS) itu bahkan telah bersumpah untuk berjuang sampai mati.

Para mantan tentara khusus ini dilaporkan telah direkrut melalui aplikasi grup Whatsapp untuk terlibat langusng dalam perang.

Dilansir Tribunwow.com dari The Sun, Minggu (12/6), unit crack 12-kuat telah menargetkan perwira Rusia yang berpengaruh selama perang di Ukraina.

Selama enam minggu mereka diduga membunuh 15 tentara bayaran Wagner yang ditakuti dalam penyergapan.

"Mereka memiliki sekitar 120 tahun pengalaman pasukan khusus di antara mereka," kata sebuah sumber yang tak ingin disebutkan namanya kepada Daily Star, Minggu (12/6/2022).

Baca: Hari ke-109, Rusia Tembakkan Mortir & Artileri di Pemukiman di Timur, Ukraina Kuasai 2 Area Vital

Bedasarkan sumber yang tak ingin disebutkan namanya kepada Daily Star menyebut bahwa mereka memiliki sekita 120 tahun pengalaman pasukan khsusu di antara mereka.

Para mantan tentara khusus itu sepenuhnya mandi dan memiliki akses ke bahan peledak, senjata dan amunisi.

Setidaknya dua orang adalah petugas medis tempur yang terlatih.

Seperti diketahui, semua prajurit tersebut adalah vetrean perang di Irak dan Afghanistan.

Mereka merupakan pensiunan yang berusia 29 tahun dengan umur yang paling tua adlaah 62 tahun.

Baca: Direkrut Melalui Whatsapp, Eks Pasukan SAS Inggris Habisi 20 Jendral Rusia Selama Perang di Ukraina

Para tentara khusus ini juga diklaim telah membantu melatih beberapa pasukan Ukraina dalam metode penyergapan.
Sumber itu juga mengungkapkan mereka semua bersumpah untuk tetap tingga sampai akhir perang dan tidak akan ditangkap hidup-hidup.

"Mereka tahu mereka tidak boleh sampai ditawan karena kemungkinan besar mereka akan disiksa, diadili dan dieksekusi sebagai tentara bayaran asing," tutur sumber tersebut.

Beredarnya kabar ini setelah baru-baru ini Ukraina dikabarkan berhasil memusnahkan dua jenderal Vladimir Putin dalam satu serangan.

Sementara, bulan lalu dilaporkan juga bahwa intelijen AS membantu pasukan Ukraina memusnahkan jenderal-jenderal Putin.

(Tribun-Video.com/Tribunwow.com)

Artikel ini telah tayang di TribunWow.com dengan judul Habisi 20 Jenderal Rusia, Eks Tentara SAS Inggris Direkrut Lewat WA untuk Terlibat Perang Ukraina

# Inggris # SAS # Ukraina # Rusia # Wiki Update

Sumber: TribunWow.com
   #Wiki Update   #Rusia   #Ukraina   #SAS   #Inggris
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda