TRIBUN-VIDEO.COM - Sejumlah bungkus produk makanan jenis mie instan asal Indonesia ditemukan pasukan Rusia saat menyisir lokasi yang menjadi satu diantara medan pertempuran Moskwa dengan Ukraina.
Diketahui, produk mie instan ternama di Indonesia itu merupakan keluaran produsen mie instan terbesar di dunia.
Ditemukannya berbagai macam bekas bungkus makanan asing itu menunjukan indikasi bahwa ada 'tentara bayaran asing' yang turut berjaga di lokasi tersebut.
Dikutip dari Tribunnews.com pada Senin (30/5), diketahui para pasukan Rusia menyisir Desa Troitsky, Ukraina.
Diketahui di lokasi itu, tentara Rusia menemukan banyak sekali sampah sisa sisa-sisa produk makanan merek asing.
Baca: Pasukan Tentara Rusia Menemukan Mie Instan Indonesia saat Menyisir Desa Troiyskoye
Dilansir dari media lokal Rusia pada Minggu (29/5) sisa-sisa perbekalan asing itu ditemukan di bekas markas besar pasukan Ukraina.
Dikabarkan, lokasi itu tadinya dikuasai oleh para pejuang Republik Rakyat Lugansk.
Dilaporkan, ada banyak paket makanan kosong dan kotak yang tidak tersentuh dilemparkan ke gedung.
Diinformasikan, hampir semua produk makanan itu buatan luar negeri.
Namun, satu yang menarik perhatian adalah bungkus mie instan asal Indonesia.
"Banyak bungkus makanan kosong dan bungkus-bungkus serta kardus yang belum disentuh berserakan di gedung itu. Semua ini dibuat asing, Anda tidak bisa membeli barang-barang seperti itu di Ukraina: makanan kering dan keripik Amerika, muesli Britania, bar sereal, waffle, mie instan, dan gula dari negara-negara lain. Terdapat juga berkotak-kotak rokok dan tas (merk) Duty Free," demikian tulis Ria Novosti berdasarkan reportase di Troitsky.
Diketahui, selain dijual di tanah air, satu diantara mie Instan buatan Indonesia itu juga diekspor ke lebih dari 60 negara di dunia.
Di antaranya di Timor Leste, Australia, Papua Nugini, Arab Saudi, dan Taiwan.
Bahkan, termasuk negara-negara lain seperti di Eropa, Afrika, Timur Tengah dan Asia .
Kombatan Republik Rakyat Luhansk (LPR), Matyev Platov menduga bahwa Barat melatih pasukan Ukraina di lokasi tersebut.
Sebagai informasi, Desa Troitsky sendiri terletak di dekat garis demarkasi antara Ukraina dengan LPR dan Republik Rakyat Donetsk (DPR).
Baca: Indonesian Instant Noodle Package Found in Ukraine, Russia Suspects Foreign Soldiers
Di mana dua kelompok itu termasuk separatis pro-Rusia.
Desa ini disebut berada dalam penguasaan Ukraina sejak perang separatis meletus pada 2014 lalu.
Dikabarkan, bahwa saat pasukan LPR memasuki Troitsky, pasukan Ukraina telah meninggalkan desa itu.
"Dalam gedung yang dijadikan markas pasukan keamanan Ukraina, hanya kucing yang bertahan setelah mereka kabur," tulis Ria Novosti.
Oleh karena itu, direbutnya Desa Troitsky menunjukkan keberhasilan bertahap serangan pasukan Rusia.
Terlebih di Oblast Luhansk, termasuk dalam kawasan Donbass.
Rusia dilaporkan tengah menggempur kota Sievierodonetsk.
Di mana kota itu merupakan satu diantara kota terbesar di Luhansk yang masih di Ukraina.
Selain itu, kota ini diyakini akan direbut Rusia dalam waktu dekat.
(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)
# mi instan # Rusia # Ukraina # Indomie # pasukan
Baca berita lainnya terkait Rusia
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Tentara Rusia Temukan Bungkus Mi Instan Merek Terkenal dari Indonesia di Eks Markas Pasukan Ukraina
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.