TRIBUN-VIDEO.COM - Hingga hari ini, Minggu (29/5/2022), anak Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz atau biasa dipanggil Eril masih belum ditemukan.
Terkait hal itu, Polisi Bern, Swiss mengungkapkan alasan sulitnya melakukan pencarian di Sungai Aare.
Humas Polisi Bern, Patrick Jean menyampaikan dua alasan tersebut.
Baca: Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil Ajukan Perpanjangan Cuti untuk Pantau Pencarian Putranya Eril
Ia mengatakan, kesulitan pencarian dialami karena saat ini air Sungai Aare sedang keruh akibat lelehan salju.
Alasan kedua karena pencarian hanya bisa dilakukan menggunakan perahu dan berjalan kaki.
Tidak memungkinkan melakukan pencarian menggunakan helikopter lantaran banyaknya pohon yang ada di sekitar Sungai Aare.
Dikutip dari Kompas.com, Minggu (29/5/2022), polisi Bern mendapat laporan orang hilang terseret arus Sungai Aare pada Kamis (26/5/2022) sekira pukul 09.45 waktu setempat.
Baca: Begini Kondisi Sungai Aare saat Eril Hilang, Suhu Air 16 Derajat Celcius dengan Arus yang Cukup Kuat
Eril hilang, tepatnya di pusat kota Schonau Steg, provinsi Bern, Swiss.
Patrick Jean menjelaskan, ada tiga turis asal Indonesia yang berenang di Sungai Aare.
Mereka terdiri dari dua perempuan dan satu laki-laki.
Lelaki yang disebut terakhir itulah yang kemudian dilaporkan hilang, tetapi polisi Bern enggan menyebut identitas atau statusnya sebagai anak Gubernur Jawa Barat, Indonesia, karena bukan wewenang mereka.
(Tribun-Video.com/Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Anak Ridwan Kamil Hilang, Polisi Swiss Ungkap 2 Alasan Sulitnya Pencarian di Sungai Aare"
# TRIBUNNEWS UPDATE # Emmeril Khan Mumtadz # Anak Ridwan Kamil Hilang di Swiss # Sungai Aare # Pencarian Eril
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.