Berunding dengan Macron dan Scholz, Putin Bahas Dialog dengan Ukraina Hingga Siap Pasok Gandum

Editor: Alfin Wahyu Yulianto

Reporter: Fransisca Krisdianutami Mawaski

Video Production: Abdul Salim Maula Safari Thoyyib

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Presiden Rusia Vladimir Putin memberikan sinyal untuk melanjutkan perundingan dengan Ukraina.

Hal ini terungkap dari percakapan telepon antara Putin dengan Presiden Perancis Emmanuel Macron dan Kanselir Jerman Olaf Scholz.

Selain konfirmasi soal dialog, dalam percakapan tersebut, Putin membahas sanksi Barat yang dinilai membuat kesulitan pasokan pangan.

Dikutip dari TASS, Sabtu (28/5), hal ini disampaikan oleh pihak Kremlin.

"Perhatian khusus diberikan pada keadaan di jalur negosiasi, yang dibekukan karena Kiev. Vladimir Putin menegaskan Rusia terbuka untuk melanjutkan dialog," kata pernyataan itu.

Lebih lanjut Kremlin mengungkapkan ada sejumlah bahasan dalam percakapan Putin.

Kremlin menyebut, Putin menyoroti masalah pemompaan senjata Ukraina oleh Barat.

Tindakan tersebut dinilai meningkatkan resiko destabilisasi situasi dan memperburuk krisis kemanusiaan.

Tak hanya itu, Putin juga membahas masalah pasokan pangan yang disebabkan sanksi anti-Rusia yang dijatuhkan Barat.

"Berdasarkan data spesifik, Vladimir Putin menjelaskan alasan sebenarnya dari kesulitan pasokan makanan, yang merupakan akibat dari kebijakan ekonomi dan keuangan yang salah arah dari negara-negara Barat, serta sanksi anti-Rusia yang mereka kenakan," kata pernyataan itu.

Untuk mengatasi hal ini, Rusia menyatakan siap membantu untuk mengekspor gandum Ukraina dari Pelabuhan Laut Hitam tanpa hambatan.

Seperti diketahui, Ukraina dan Rusia menyumbang hampir sepertiga dari pasokan gandum global.

Putin juga memberitahukan pada Macron dan Scholz bahwa Rusia juga siap meningkatkan ekspor pupuk dan produk pertaniannya apabila sanksi terhadap Moskow dicabut.

Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov mengatakan, krisis pangan global sudah terjadi jauh-jauh hari sebelum operasi militer di Ukraina.

Ada sejumlah faktor yang jadi penyebab, seperti pandemi dan juga salah perhitungan negara-negara Barat.

Lavrov menambahkan, situasi saat ini telah memperburuk masalah dan sanksi Barat menjadi alasan utama gangguan pasokan makanan.

(Tribun-Video.com)

# Rusia # Vladimir Putin # Emmanuel Macron

Sumber: Tribun Video
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda