Hati-Hati! Suhu Bumi Semakin Panas Dapat Picu Masalah Kesehatan: Nutrisi Pangan Makin Turun

Editor: Fitriana SekarAyu

Reporter: chalida husna

Video Production: Panji Yudantama

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Belakangan ini bumi terasa semakin panas di siang hari dan pada saat hujan pun juga masih terasa panas.

Cuaca terik di berbagai daerah Indonesia ramai dibahas dan diperbincangkan.

Meskipun bukan yang pertama kali, cuaca terik ini dapat berdampak pada kesehatan tubuh.

Dikutip dari Kompas.com, Musim kemarau yang semakin panjang dan cuaca yang tidak menentu merupakan salah satu dampak yang disebabkan oleh adanya pemanasan global.

Seperti yang diketahui, Administrasi Kelautan dan Atmosfer Nasional Amerika Serikat (NOAA) mengatakan suhu bumi telah naik 0,8 derajat celcius selama 100 tahun terakhir.

Baca: 5 Manfaat Buah Melon untuk Kesehatan Tubuh, dari Menjaga Kesehatan Tulang hingga Mata

Bahkan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), bahwa suhu udara Indonesia akan meningkat sebanyak 0,9 derajat dalam 30 tahun mendatang.

Analisis BMKG menyatakan adanya korelasi dengan gas rumah kaca, terutama konsentrasi CO2 atau karbon dioksida.

Pemanasan global bukan hanya berdampak buruk bagi planet bumi, tetapi juga bagi kesehatan, di antaranya:

1. Penyakit jantung dan pernapasan

2. Penyakit akibat serangga makin menyebar

3. Cuaca buruk tingkatkan paparan penyakit

4. Kualitas nutrisi pangan makin menurun

5. Infeksi kulit

6. Sebabkan kanker kulit

7. Meningkatkan risiko penyakit tangan, kaki, dan mulut.

(Tribun-Video/Kompas.com)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bumi Semakin Panas 0,9 Derajat, Ini
 Dampaknya Bagi Kesehatan"

# Suhu bumi # kesehatan # Cuaca Terik # global warming # cuaca

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda