Tegas Dukung Ukraina Hadapi Invasi Rusia, Jepang & Korsel Tak Disebut di Video Daftar Negara Sahabat

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Selama perang dengan Rusia, Ukraina mencari bantuan kepada negara-negara lain, baik bantuan senjata atau kemanusiaan.

Barat dan negara-negara NATO sudah jelas memberikan bantuan yang terus mengalir hingga kini.

Atas undangan Amerika Serikat (AS), 40 negara juga akan mengadakan pertemuan puncak keamanan di Jerman pada hari Selasa untuk membahas senjata lebih lanjut ke Ukraina - serta untuk memastikan keamanan jangka panjang negara itu setelah perang berakhir.

Atas dukungan yang mengalir, akun Twitter resmi Kementerian Luar Negeri Ukraina pada hari Senin mengunggah video berisi daftar 31 negara yang dinyatakan sebagai “mitra” Ukraina.

Dalam video itu Valerii Zaluzhnyi, panglima Angkatan Bersenjata Ukraina, berterima kasih kepada mereka atas bantuan mereka, “Bantuan dan dukungan yang tak tergoyahkan di masa-masa sulit ini.”

Negara-negara yang disebut dalam video tersebut yakni:

Australia, Azerbaijan, Albania, Belgia, Bulgaria, Kroasia, Republik Ceko, Inggris Raya, Kanada, Denmark, Jerman, Yunani, Estonia, Mesir, Prancis, Finlandia, Italia, Latvia, Lituania, Luksemburg, Belanda, Makedonia Utara, Norwegia, Polandia , Portugal, Rumania, Slovakia, Swedia, Spanyol, Turki, dan Amerika Serikat masuk dalam daftar.

Di luar daftar negara yang disebut, terdapat Jepang dan Korea Selatan, negara Asia yang dikenal tegas mendukung Ukraina melawan invasi Rusia.

Baca: Bersiap Hadapi Agresi Rusia, Inggris Kerahkan Ribuan Tentara Latihan Besar-besaran dengan NATO

Jepang juga memberikan sanksi kepada Rusia, serta menerima warga Ukraina yang datang ke negaranya.

Jepang pun dilaporkan menyediakan utang sebesar US$ 300 juta untuk Ukraina, serta persediaan masker gas.

Sedangkan Korea Selatan sejauh ini telah memberikan 1 miliar won ($798.000) pasokan militer dan medis ke Ukraina sebagai tanggapan atas seruan negara itu untuk dukungan guna mengusir invasi Rusia.

Bahkan, Seoul berencana untuk memberikan bantuan tidak mematikan tambahan senilai 2 miliar won bulan ini, dilansir dari The Korea Herald.

Namun, meski Jepang memberikan bantuan yang tak sedikit pada Ukraina, terjadi blunder yang membuat senewen.

Baca: Coba Jembatani Perdamaian Rusia-Ukraina, Turki Berharap Vladimir Putin & Zelensky Segera Bertemu

Hal itu membuat bingung pemerintah Jepang tentang mengapa negaranya tidak disebut.

Menurut laporan Kyodo, Rabu (27/4/2022), kabinet pemerintah Jepang pun mempertanyakan hal tersebut kepada Ukraina.

Menteri Luar Negeri Jepang Yoshimasa Hayashi lantas menjelaskan bahwa video itu hanya menulis negara yang memberikan senjata di tengah invasi Rusia.

Hayashi mengatakan, "Kami mendapat penjelasan dari pihak Ukraina bahwa ucapan terima kasih yang ditujukan adalah dalam konteks terima kasih kepada negara yang memberikan bantuan senjata."

Dia pun menyoroti bahwa video itu berasal dari jenderal militer.

Pesan di video itu memang diberikan oleh Jenderal Valerii Zaluzhnyi, panglima angkatan bersenjata Ukraina.

Hayashi turut menjelaskan bahwa Ukraina memberikan apresiasi atas bantuan kemanusiaan yang diberikan Jepang.

Baca: Zelensky Mengaku Diundang Jokowi ke KTT G20 di Bali, Putin Kemungkinan Juga Akan Hadiri Pertemuan

Jepang sendiri belum mengirimkan senjata berbahaya ke Ukraina, namun ada rencana untuk mengirimkan rompi anti-peluru.

Di lain sisi, Korea Selatan dikabarkan menolak permintaan berulang-ulang dari Ukraina untuk memberikan dukungan berupa pasokan senjata mematikan.

(TRIBUN-VIDEO.COM/POS-KUPANG.COM)


Sebagian dari artikel ini telah tayang di Pos-Kupang.com dengan judul Getol Bantu Ukraina, Jepang Malah Tak Masuk Daftar Sahabat Ukraina, Video Singkat Ini Viral dan KoreaHerald.com dengan judul S. Korea excluded from Ukraine’s thank-you list of 31 countries.

Ukraina # Rusia # Jepang # Korsel # Korea Selatan # video # Daftar Negara # Invasi Rusia

Sumber: Tribun Video
   #Ukraina   #Rusia   #Jepang   #Korsel   #Korea Selatan   #video   #Daftar Negara   #Invasi Rusia
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda