Sosok Viktor Medvedchuk, Sekutu Utama Rusia yang Ditangkap Ukraina

Editor: Aprilia Saraswati

Reporter: Rima Anggi Pratiwi

Video Production: Sigit Setiawan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Pada Selasa (12/4/2022), Zelensky mengumumkan bahwa pihaknya telah menangkap Viktor Medvedchuk, Sekutu paling penting Rusia .

Seorang politisi dan oligarki Ukraina pro-Rusia, telah ditahan dalam "operasi khusus'.

Dikutip dari Tribunnews.com, Viktor Medvedchuk juga dikenal sebagai seorang miliarder yang dekat dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.

Kiev mengumumkan penangkapan ini setelah Medvedchuk melarikan diri dari tahanan rumah pada (28/2) lalu.

Beberapa pengamat berspekulasi jika invasi (24/2) berhasil menggulingkan Zelensky, maka Medvedchuk atau sekutu lainnya akan menjadi pilihan Kremlin untuk memimpin pemerintahan di Ukraina.

Setelah memasuki dunia politik selama satu dekade, Medvedchuck kemudian memimpin partai sosialis pro-Moskow.

Pada 1980-an, ia merupakan seorang pengacara era Soviet, namun mendapat kritikan lantaran pembelaan yang buruk terhadap pembangkang Ukraina.

Ia juga memimpin pemerintahan Leonid Kuchma, seorang presiden pro-Rusia pada awal 2000-an.

Baca: Biden Semakin Tantang Putin, Kucurkan Dana Rp 11,4 T ke Ukraina: Senjata Lebih Efektif dan Canggih

Baca: Kena Rayu Biden, India Resmi Batalkan Impor Minyak Mentah Rusia, Sebut Tak akan Untungkan Negaranya

Medvedchuck bertemu Putin pertama kali pada tahun 2003.

Kemudian mengelola kampanye dalam pemilihan Victor Yanukovych yang merupakan seorang kandidat presiden pro-Moskow.

Kemenangan Yanukovych memicu pemberontakan pro-Barat, sebab yang penyelenggaraannya menuduh Medvedchuk mencurangi pemungutan suara.

Medvedchuk mendanai Platform Oposisi – For Life, partai pro-Rusia terbesar, yang mengajukan kandidat dalam pemilihan presiden 2018.

(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sosok Viktor Medvedchuk, Sekutu Utama Putin yang Ditangkap Ukraina

# Viktor Medvedchuk # Vladimir Putin # Rusia   # Ukraina

Sumber: Tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda