Massa Minta Gubernur Gorontalo Turun ke Jalan, Jika tidak Massa akan Obrak-abrik Bundaran Saronde

Editor: Aditya Wisnu Wardana

Video Production: Dimas Satrio Putro

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Laporan Jurnalis TribunGorontalo.com, Ahmad Rajiv Agung Panto

TRIBUN-VIDEO.COM - Ratusan mahasiswa yang melakukan aksi demonstrasi di Bundaran Saronde di Jalan Nani Wartabone, Kota Gorontalo sore ini, Senin (11/4/2022) memaksa untuk bertemu Rusli Habibie, Gubernur Gorontalo.

Dalam orasinya, koordinator aksi mengungkapkan, bahwa pihaknya kecewa dengan statemen Rusli yang mengaku mendukung perpanjangan jabatan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tiga periode.

Baca: Massa Aksi Demo Ricuh di Depan Gedung DPR RI, Bentrok antara Aparat dan Mahasiswa

“Itu blunder kawan-kawan. Gubernur kita, gubernur Gorontalo justru mendukung perpanjangan jabatan Presiden Jokowi tiga periode,” ungkap koordinator aksi tersebut.

Ia pun mengancam, jika Rusli ataupun salah satu anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) tidak menemui mereka, maka mereka akan mengobrak-abrik Bundaran Saronde.

Baca: BEM UI Tak Ikut Demo Mahasiswa 11 April, namun Tak Melarang Rekan Kampusnya Ikuti Demo

Diketahui, Bundaran Saronde adalah bundaran yang berada di jantung Kota Gorontalo. Bundaran ini berada di dekat Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).

Saat ini, massa aksi sudah melakukan aksi bakar ban. Asapnya mengepul hingga terbawa angin ke arah SPBU tersebut.

Mengantisipasi massa yang akan memaksa masuk kawasan pertamina, Kepolisian Daerah (Polda) Gorontalo mengerahkan ratusan personelnya.

Terpantau, sejumlah regu ati huru-hara mulai dikerahkan. Selain itu, sejumlah mobil dalmas berisi personel polisi berada di dalam SPBU tersebut.

 

 

Artikel ini telah tayang di Tribungorontalo.com dengan judul Jika Tak Ditemui Rusli Habibie, Mahasiswa Ancam Obrak-Abrik Bundaran Saronde

 

# Jokowi Didemonstrasi # Demo 11 April 2022 # demo mahasiswa di dpr # demo mahasiswa di Gorontalo

Sumber: Tribun Gorontalo
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda