TRIBUN-VIDEO.COM - Rusia kembali meluncurkan rudal di Kota Kyiv, Ibu Kota Ukraina, pada Selasa (1/3) waktu setempat.
Sebuah menara televisi di kota tersebut dihantam rudal dari udara.
Dalam kejadian kali ini, lima orang dilaporkan tewas.
Menara stasiun televisi utama ini terletak di distrik Babi Yar, Kota Kyiv.
Setelah ledakan terdengar, kepulan asap tampak membumbung tinggi di atas menara.
Struktur menara tersebut tidak mengalami kehancuran fisik 100 persen, meski dihantam rudal.
Namun, beberapa saluran televisi lumpuh dan berhenti beroperasi.
Walikota Kyiv Vitali Klitschko mengatakan, serangan itu merusak gardu transformator menara, yang menyediakan listrik, serta beberapa perangkat kerasnya.
Kementerian dalam negeri mengatakan bahwa sistem cadangan akan dioperasikan untuk memulihkan program.
Sebagian besar saluran Ukraina tampaknya berfungsi normal sekitar satu jam setelah terhenti.
Sementara itu, Kementerian Luar Negeri Ukraina menyebut tindakan Rusia menyerang menara TV sebagai aksi barbarisme.
Pasalnya, dalam serangan kali ini mengakibatkan lima orang tewas.
Ribuan warga Ukraina pun berusaha meninggalkan Kota Kyiv, setelah Kementerian Pertahanan Rusia mengumumkan akan menyerang kota tersebut.
Melansir dari The Guardian, menara TV ini berada di dekat jurang Babi Yar, di mana lebih dari 30 ribu orang dibantai oleh Nazi selama Perang Dunia II.
Tragedi ini dikenang sebagai patung peringatan dan merupakan situs ziarah bagi banyak orang Yahudi.(*)
# LIVE UPDATE TOP 10 # Kyiv # Ukraina # Rusia
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.