Laporan Wartawan Tribunnews.com, Drajat Sugiri
TRIBUN-VIDEO.COM - Direktur Mandalika Grandprix Association (MGPA), Priandhi Satria, menegaskan Sirkuit Mandalika siap menggelar seri kedua MotoGP 2022.
Guna menyukseskan MotoGP Mandalika 2022 yang berlangsung Maret nanti, seluruh elemen yang terkait wajib bersatu.
Hal itu dia sampaikan saat bertemu dengan awak media pasca-race tes pramusim MotoGP Mandalika, Jumat (11/2/2022) malam.
"Masih 1001 hal yang perlu dikerjakan, namun kita yakin pada hari H bisa digunakan sebagaimana fungsinya," terang Priandhi Satria.
"Semua orang wajib bekerjasama untuk menyukseskan agenda ini, bukan untuk satu pihak saja. Melainkan untuk Indonesia," terangnya.
Pria yang disapa Andhi menjelaskan bahwa area Sirkuit Mandalika berada tahapan finishing.
"Banyak yang dibangun, ada grand stand, bukit 360 maupun sisi sisi lainnya yang dibutuhkan," terangnya menambahkan.
Baca: Fakta Menarik Sirkuit Mandalika, Lokasi Gelaran MotoGP yang Memiliki Lintasan Bermotif Tenun
Baca: Hari Kedua Tes Pramusim MotoGP 2022 di Sirkuit Mandalika: Berjalan Normal Sesuai Jadwal
Dirut MGPA menekankan bahwa event akbar MotoGP 2022 merupakan hajat besar bagi seluruh publik Indonesia.
Semua stakeholder yang memiliki garis merah dalam penyelenggaraan MotoGP Mandalika 2022 tak boleh ada satupun yang berpangku tangan.
Justru sebaliknya, semua elemen wajib bergandengan tangan menuju gelaran MotoGP Mandalika yang istimewa.
Digelarnya event balap MotoGP di Indonesia jelas menjadi hal yang prestis.
Tak melulu soal gengsi bisa melangsungkan balap sekelas MotoGP, namun juga memiliki imbas positif ke berbagai bidang.
Perekonomian, pariwisata, budaya hingga sisi sportaiment memiliki peluang makin berkembang dengan adanya event balap Grand Prix roda dua yang mampir ke Tanah Air.
Pada intinya, event MotoGP 2022 bisa membawa nama Indonesia makin dikenal masyarakat Global. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com berjudul Seluruh Stakeholder Sirkuit Mandalika Bersatu Sukseskan MotoGP Mandalika 2022
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.