Kaleidoskop: Video Viral yang Jadi Sorotan Tahun 2021

Editor: Aprilia Saraswati

Reporter: Fransisca Krisdianutami Mawaski

Video Production: Sigit Setiawan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Hanya lewat handphone, peristiwa yang terjadi di dekat anda, dapat diketahui masyarakat di seluruh Indonesia bahkan dunia,

Sepanjang 2021 tentunya banyak sekali video viral dan beberapa di antaranya menjadi sorotan masyarakat.

Viralnya sebuah peristiwa terkadang berbuntut panjang terhadap pelakunya.

Biasanya berujung permintaan maaf, tapi tak sedikit yang berbuntut ke jalur hukum.

Berikut ini kami merangkum sejumlah video viral yang terjadi dalam tahun 2021 :

Pertama yakni masuknya kelompok anak muda yang tengah melakukan sunmori (Sunday morning) ke area Ring 1 tepatnya di Jalan Veteran III, belakang Istana Kepresidenan pada 21 Februari lalu.

Dalam video yang beredar tampak sejumlah Paspampres menyetop para pengendara motor ber-CC besar itu.

Hal yang menjadi sorotan yakni saat petugas tampak memegang pistol dan menendang pengendara.

Baca: Viral Video Gerobak Bakso Tersenggol Truk hingga Berceceran, Warganet Galang Donasi untuk si Penjual

Asisten Intelijen Paspampres Letkol Inf Wisnu Herlambang menyatakan bahwa tindakan tersebut sudah sesuai dengan prosedur yang ada.

Petugas bertindak tegas karena rombongan motor tersebut nekat menerobos padahal sejumlah Paspampres tengah melakukan pengamanan instalansi di kantor Wakil Presiden.

Kasus ini pun berujung pada permintaan maaf dari kelompok sunmori tersebut.

Sorotan lainnya yakni kisruh pemblokiran akun Dewa Kipas milik Dadang Subur oleh situs catur online profesional.

Pasalnya Dadang dianggap bermain curang seusai menang melawan pecatur Amerika Serikat IM Levy Rozman (GothamChess).

Kasus bahkan sampai menjadi perbincangan hangat di kalangan warganet, ada yang pro dan tentunya ada yang kontra.

Hingga akhirnya Dadang menantang Grandmaster Wanita Irene Sukandar.

Dalam pertandingan yang disiarkan di akun YouTube Deddy Corbuzier itu, Irene menang telak atas Dadang.

Lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia berimbas pada pembatasan aktivitas masyarakat.

Termasuk pelarangan mudik saat lebaran 2021.

Petugas kepolisian melakukan penjagaan ketat di sejumlah titik untuk mengantisipasi pemudik yang membandel.

Namun masih saja ada pemudik yang nekat hingga dipaksa untuk putar balik, termasuk pengendara mobil di wilayah Sukabumi, Jawa Barat pada 15 Mei 2021.

Pengendara mobil tak terima ketika diminta polisi untuk putar balik saat pelarangan mudik lebaran 2021, tepatnya pada 15 Mei 2021 di Sukabumi.

Baca: Viral Video Syur 30 Detik Siswi SMP Layani 4 Teman Sekolahnya, Disetubuhi dengan Imbalan Rp50 Ribu

Anggota keluarga yang lain bahkan juga ikut menimpali dengan mengeluarkan kata-kata kasar.

Tentu saja kasus ini berakhir dengan permintaan maaf kedua orang tersebut yang didatangi oleh petugas di kediamannya.

Penerapan PPKM membuat sejumlah jalan di ibu kota dilakukan penyekatan dan hanya warga tertentu saja yang boleh lewat.

Namun hal ini justru menimbulkan persoalan baru.

Seorang anggota Paspampres dicegat dan tidak diperbolehkan melintas oleh petugas di pos penyekatan Daan Mogot, Jakarta Barat pada 9 Juli 2021 pagi.

Sempat terjadi keributan antara petugas penjagaan dengan anggota paspampres tersebut .

Anggota Paspampres tersebut akhirnya dibebaskan setelah petugas melihat Kartu Tanda Anggota (KTA) milik Paspampres bernama Praka Izroi.

Namun ternyata persoalan belum selesai karena puluhan Paspampres mendatangi Mapolres Jakbar untuk meminta penjelasan.

Terkait kejadian ini Kapolres Jakbar Kombes Ady Wibowo menyampaikan permohonan maaf.

Kasus yang viral yang melibatkan oknum aparat kembali terjadi tepatnya pada 22 Juli 2021.

Seorang oknum Satpol PP di Gowa, Sulawesi Selatan terekam kamera melakukan aksi penganiayaan terhadap pasangan suami istri saat razia PPKM Mikro.

Peristiwa ini tentunya menjadi perhatian dari warganet, terlebih kala itu wanita tersebut mengaku tengah hamil.

Imbasnya, oknum Satpol PP tersebut jadi tersangka dan dijatuhi vonis lima bulan penjara.

Sedangkan belakangan pasutri tersebut dilaporkan karena membuat berita palsu soal kehamilan.

Keduanya ditahan pada 29 November lalu.

Baca: Viral Video Keranda Mayat di Pasuruan Digotong oleh Sejumlah Orang Sambil Berlari

Bulan September, publik digegerkan dengan video viral seorang anak kecil yang jadi korban pesugihan keluarganya.

Anak tersebut pun mengalami luka di bagian matanya karena hendak dikorbankan.

Beruntung setelah mendapat perawatan di rumah sakit, korban berangsur pulih dan dinyatakan tak ada gangguan penglihatan.

Belakangan muncul dugaan bahwa kakak bocah yang meninggal sehari sebelum peristiwa juga menjadi korban.

Empat tersangka termasuk orangtua korban sempat dilimpahkan ke Kejari Gowa, namun oleh jaksa berkas keempatnya ditolak karena minim bukti.

Oknum aparat lagi-lagi mendapat sorotan, tepatnya pada Bulan September ketika Kapolres Nunukan kala itu, AKBP Syaiful Anwar terekam menganiaya anak buahnya.

Setelah diusut, ternyata hal ini disebabkan korban yang tak ada di tempat saat ada gangguan zoom saat AKBP Syaiful Anwar tengah rapat dengan Mabes Polri.

Meski pihak korban sudah meminta maaf, AKBP Syaiful Anwar dicopot dari jabatannya karena dinilai melanggar kode etik. (*)

# oknum Satpol PP   # Dewa Kipas # Dadang Subur # Paspampres # video viral

Sumber: Tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda