TRIBUN-VIDEO.COM - Jika anda melakukan Traveling ke Langowan, Minahasa, banyak tempat-tempat wisata yang bisa dikunjungi.
Salah satunya wisata religi, tempat bersejarah monumen patung Johan Gottlieb Schwarz di Pusat Kota Langowan.
Ya, Patung ini dijadikan monumen untuk mengenang sosok Johann Gottlieb Schwarz penginjil agama Kristen mula mula di tanah Minahasa.
Patung ini sudah menjadi ikon Kota Langowan, dan Masyarakat Minahasa umumnya, berdiri di samping Gereja GMIM Sentrum Langowan.
Schwarz menjadi satu di antara sosok yang berperan dalam pekabaran Injil dan Pendidikan Kristen di tanah Toar Lumimuut.
Setelah bertahun tahun, akhirnya patung monumen Schwarz ini direnovasi kembali.
Baca: Berkunjung ke Makam Patih Gajah Mada dari Kerajaan Majapahit di Lampung, Begini Suasananya
Baca: Sejak Kapan Bunga Rosella yang Punya Banyak Manfaat Dikenal Masyarakat Indonesia?
Prabowo Subianto, Menteri Pertahanan RI menjadi inisiator penyumbang renovasi monumen tersebut dengan menggelontorkan dana miliaran rupiah untuk membangun renovasi patung Schwarz di Langowan.
Patung Schwarz semula memang sudah berdiri kokoh di samping Gereja Sentrum Langowan dan terbuat dari beton.
Menurut Koordinator Pembangunan Monumen Schwarz Ferdinan Mewengkang bahwa pembangunan renovasi patung ini merupakan sumbangan dari Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto.
"Jadi pembangunan kembali monumen ini atas sumbangan pribadi Letjen Purn Prabowo Subianto," sebit Mewengkang kepada Tribunmanado.co.id
Kata dia, Prabowo Subianto tergerak membangun kembali Monumen Schwarz karena latar belakangnya sebagai seorang Putra berdarah Minahasa.
Baca: Eceng Gondok di Waduk Cengklik Boyolali Hilang, Suasana Lebih Indah: Wisatawan Meningkat
Saat ini, Monumen Penginjil Johann Gottlieb Schwarz telah dipindahkan ke kompleks makamnya di Desa Wolaang, Kecamatan Langowan Timur, tidak jauh dari lokasi monumen sebelumnya.
Untuk Proses pemindahan monumen, Sabtu 11 September 2021, disaksikan oleh panitia pembangunan monumen pada 2006 lalu, yakni Dany Rindengan dan Jantje Sondakh, serta ketua jemaat GMIM Schwarz, Pdt Vera.
Menurut Ferdinand Mewengkang selaku tokoh masyarakat Sulut, sebagai gantinya di tempat yang sama akan dibangun monumen/patung Johann Gottlieb Schwarz yang baru terbuat dari tembaga.
Dirinya menambahkan monumen Schwarz yang baru dibuat oleh seniman patung terkenal di Yogyakarta diperkirakan selesai bulan Desember tahun 2021.
“Pastinya tahun ini sudah selesai dan terpasang, monumen yang baru berukuran lebih besar dan lebih tinggi. Penggantian monumen juga sepengetahuan pemerintah daerah, bapak Gubernur dan Bupati Minahasa,” tandas Mewengkang.
(*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.