Rencana Cat Ulang Pesawat Kepresidenan Butuh Dana Hingga Rp2,1 M, Pengamat: Kurang Sense of Crisis

Editor: Panji Anggoro Putro

Video Production: Panji Yudantama

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM, JAKARTA - Rencana pengecatan pesawat kepresidenan mendapat banyak sorotan.

Komisi II DPR fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mardani Ali Sera menyebut rencana tersebut sangat tidak bijak dilakukan saat ini.

Mardani menyarankan pemerintah untuk menunda penggunaan anggaran pengecatan pesawat atau mengalihkan peruntukan dana yang sudah dianggarkan untuk sesuatu yang lebih mendesak.

Baca: Kritik Biaya Pengecatan Ulang Pesawat Kepresidenan yang Capai Rp2 Miliar di Tengah Pandemi Covid-19

Sementara itu Pengamat Penerbangan, Alvin Lie berpendapat pengecatan ulang pesawat kepresidenan menunjukan kurangnya sense of crisis pemerintah.

Dalam situasi pandemi yang telah memukul perekonomian masyarakat, pengecatan pesawat bukan hal mendesak untuk dilakukan.

Menurut Alvin, dana anggaran yang sudah disediakan tidak perlu digunakan.

Alvin menerangkan biaya pengecatan ulang pesawat setara B737-800 berkisar 1,4 miliar sampai 2,1 miliar rupiah. (*)

Baca juga berita terkait di sini

Artikel ini telah tayang di Kompas.tv dengan judul Butuh Dana Hingga Rp 2,1 M, Rencana Cat Ulang Pesawat Kepresidenan Tuai Kritik

# pesawat kepresidenan # Sense of Crisis # Cat # Mardani Ali Sera # cat ulang # Covid-19

Sumber: Kompas TV
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda