Meriahnya Tari Lengger Di Pembukaan 24 Jam Menari ISI Surakarta

Editor: Radifan Setiawan

Video Production: Radifan Setiawan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Eka Fitriani

TRIBUN-VIDEO.COM, SOLO - Tari Lengger merupakan salah satu jenis tarian yang dipertunjukkan di pembukaan 24 Jam Menari Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta.

Tarian ini ditampilkan oleh Komunitas Banyumas ISI Surakarta.

Tarian ini dimulai pukul 7.00 WIB di halama Rektorat ISI Surakarta.

Tari Lengger atau Ronggeng ini merupakan tarian khas Banyumas.

Tonton juga:

Lari-lari Pakai Helm di Tengah Jalan, Ternyata Pemuda Ini Justru Jadi Penyelamat!

Dikira Tak Bisa Tidur Tanpa Guling, Tak Tahunya Tak Bisa Tidur Tanpa Makhluk Ini

Terdapat sekitar 16 penari wanita memakai kemben yang terbuat dari jarit (kain batik) dan stagen.

Pada bagian pinggang dilengkapi pula dengan sampur atau selendang yang dipakai lengger untuk menari.

Kesenian lengger Banyumasan ini diiringi oleh musik calung, gamelan yang terbuat dari bambu.

Tarian khas Banyumas ini ditarikan sangat lincah oleh para penari.

Penonton yang hadir terlihat bersemangat menonton tarian Lengger atau Ronggeng ini.

Di tengah acara, penonton yang mendapat kalungan sampur ini mendapat kesempatan untuk menari bersama sang penari lengger.

Alhasil, banyak penontong yang turut bersorak melihat penonton turun ke halaman untuk ikut menari.

Rektor ISI Surakarta, Prof.Dr.Sri Rochana W., S.Kar., M.Hum. juga turut menari bersama.

Gerakan tari lengger ini didominasi oleh gerakan pinggul sehingga mengundang antusias penonton. (*)

Sumber: TribunSolo.com
   #Solo   #ISI Surakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda