Kamis, 30 Oktober 2025

Terkini Daerah

Hadapi Keadaan Darurat, Bandara Ngurah Rai Gelar PKD ke-101

Kamis, 13 Desember 2018 15:09 WIB
Tribun Bali

TRIBUN-VIDEO.COM - Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali menggelar latihan Penanggulangan Keadaan Darurat (PKD) ke-101 PT Angkasa Pura I, Kamis (13/12/2018).

Skenario yang dijalankan pada latihan PKD kali ini adalah kecelakaan dan kebakaran pesawat saat pendaratan di Bandara I Gusti Ngurah.

Berikut ini skenario yang berhasil dirangkum Tribun Bali.

Aktivitas di Bandara I Gusti Ngurah Rai berjalan seperti biasanya, namun terlihat para personel bandara bergerak menuju bagian selatan landasan pacu.

Suasana genting makin terasa ketika raungan sirene dari mobil pemadam kebakaran, ambulans dan mobil patroli sekuriti bandara melaju kencang ke arah yang sama.

Di kejauhan terlihat kobaran api yang berasal dari pesawat Limate Air, rute Kuala Lumpur — Denpasar dengan nomor penerbangan Royal 123.

Berdasarkan data manifest, diketahui bahwa penerbangan ini membawa 295 penumpang dan 6 orang kru.

Pesawat jenis Airbus 330 seri 300 dengan registrasi PK-DPS tersebut mengalami kecelakan dan terbakar saat melakukan pendaratan di Bandara I Gusti Ngurah Rai.

Peristiwa ini mengakibatkan 15 orang meninggal dunia, 20 luka berat, 36 luka ringan dan sisanya dinyatakan selamat.

Kejadian tersebut merupakan bagian dari skenario latihan Penanggulangan Keadaan Darurat (PKD) ke-101 PT Angkasa Pura I (Persero), yang dilaksanakan di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali.

Latihan terpadu yang dilakukan secara berkala ini, melibatkan 1.328 personel terdiri dari Angkasa Pura 1, Otoritas Bandara Wilayah IV Bali Nusra, Perum LPPNPI, TNI AU I Gusti Ngurah Rai, Kepolisian Daerah Bali, Basarnas, Pemadam Kebakaran Kabupaten Badung dan Kota Denpasar, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), lmigrasi, Bea Cukai, airline, ground handling serta beberapa rumah sakit di sekitar bandara.

Tidak hanya melatih kesigapan personel dalam menanggulangi kecelakaan penerbangan (aircraft crash), pada kesempatan yang sama digelar pula simulasi penanggulangan kebakaran gedung (fire building), serta aviation security exercise yaitu simulasi penanganan ancaman keamanan penerbangan, dimana salah satu pesawat udara dikuasai oleh pihak lain (hijacking) sesaat setelah mendarat di Bandara I Gusti Ngurah Rai.

Pada Aircraft Exercise, Bandara I Gusti Ngurah Rai bekerja sama dengan maskapai Garuda Indonesia baik dari sisi personel maupun fasilitas guna menciptakan kondisi mendekati kejadian yang sebenarnya, serta untuk melatih koordinasi ketika keadaan darurat terjadi.

“Kegiatan ini diadakan Angkasa Pura I karena kita mengelola 13 bandara untuk mengecek kesiapan kita. Baik dari sisi personel maupun fasilitas ketika terjadi kondisi darurat. Kita tidak harus siap dalam kondisi normal, kondisi emergency pun kita harus siap,” ungkap Direktur Utama Angkasa Pura I, Faik Fahmi, Kamis (13/12/2018) di sela kegiatan.

Faik Fahmi menambahkan, seluruh stakeholder yang terkait dalam hal pengelolaan bandara juga bisa dilihat dari sisi koordinasi dan commander dalam hal mengemplementasikan prosedur saat terjadi emergency.

“Ini adalah pengujian dan pembuktian bahwa kita siap dalam berbagai keadaan. Latihan dilakukan seperti benar-benar terjadi pada kejadian sebenarnya,” tuturnya.

Sementara itu, General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai, Yanus Suprayogi menyampaikan pihaknya ingin menguji kesesuaian dokumen Airport Emergency Plan (AEP) dan Airport Security Program (ASP) dengan kondisi riil di lapangan.

"Selain itu, kami juga akan melakukan evaluasi hasil simulasi tersebut. Dengan begitu, Bandara I Gusti Ngurah Rai dapat terus melakukan improvement," katanya.

PKD dilakukan setiap periode 2 tahun sekali, semua bandara di bawah kelola Angkasa Pura I melaksanakan simulasi PKD.

Kegiatan PKD ke-101 di Bandara I Gusti Ngurah Rai ini merupakan penutup rangkaian PKD 2018.

Sepanjang tahun 2018 ini Angkasa Pura I telah menggelar tujuh kali latihan yaitu Bandara Juanda Surabaya, Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan, Bandara Sam Ratulangi Manado, Bandara Ahmad Yani Semarang, Bandara Adi Soemarmo Solo dan Bandara El Tari Kupang.(*)

Artikel ini telah tayang di tribun-bali.com dengan judul Pastikan Kesiapan Seluruh Stakeholder Hadapi Keadaan Darurat, Bandara Ngurah Rai Gelar PKD ke-101

ARTIKEL POPULER:

Benarkah Mie Ayam Tugu Lilin Pajang Solo Pakai Pesugihan Pocong? Yuk Mampir ke Warungnya

Viral Pemancing Dapat Ikan Lele Melebihi Ukuran Buaya, Sempat Kira Pancingannya Menyangkut di Pohon

Viral Video Bugil Pasangan Denmark di Puncak Piramida Agung, Publik Mesir dan Mancanegara Mengecam

Editor: fajri digit sholikhawan
Sumber: Tribun Bali

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved