Rabu, 14 Mei 2025

Mancanegara

Ibu dan Anak Dimutilasi Diduga oleh Sang Ayah, Sang Anak Dibunuh karena Berada di Waktu yang Salah

Sabtu, 12 Oktober 2019 17:13 WIB
Tribun Video

TRIBUN-VIDEO.COM - Kasus mayat yang ditemukan termutilasi ternyata merupakan mayat ibu dan anak.

Dikutip dari World of Buzz, Insiden mengerikan tersebut terjadi di Gulung Kampung Ladang, Malaysia, pada Kamis (10/10/2019) pukul 16.00 waktu setempat.

Seorang warga desa berusia 40 tahun, yang dikenal sebagai Rossly mengatakan mencium bau tak sedap saat hendak memebersihkan parit.

Saat dicari asal bau, saksi menemukan potongan tubuh manusia tanpa busana.

Usut punya usut ternyata kedua korban diduga dibunuh sang ayah sekaligus suami korban.

Dikutip dari Harian Metro, pihak kepolisan menangkap pria yang diduga membunuh kedua korban.

Kepala kepolisian Melaka, Datuk Mat Kasim Karim mengatakan, tersangka ditangkap setelah bekerja sama dengan polisi Singapura pada Jumat (11/10/2019).

Setelah mendapatkan informasi dari intelijen di tempat kejadian yang diyakini sebagai rumah lantai dua korban di Taman Merdeka Jaya, Singapura.

Pelaku kini tengah diproses untuk dibawa ke Malaysia guna pertanggungjawabkan tindakannya.

Muncul beberapa dugaan bahwa pelaku bertengkar dengan istrinya dan marah lalu membunuhnya.

Sementara sang anak dibunuh karena berada di waktu yang salah dan menjadi saksi mata kematian ibunya.

Diduga pelaku memutuskan untuk mengakhiri hidup anaknya tersebut.

Namun polisi hingga kini masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus tersebut.

(Tribun-Video.com/GPS)

ARTIKEL POPULER:

Baca: Pria Jember Bacok Penjaga SPBU hingga Tewas, Langsung ke Masjid Cuci Golok dan Umumkan Kematiannya

Baca: Viral Video Balita Tewas seusai Tersetrum Kabel Mesin Roti, sang Ibu Menangis Histeris di Puskesmas

Baca: Fakta Baru Mutilasi Vera Oktaria, Prada DP Sempat Berhubungan Badan dengan Sherli sebelum Bunuh Vera

TONTON JUGA:

Reporter: bagus gema praditiya sukirman
Video Production: bagus gema praditiya sukirman
Sumber: Tribun Video

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved