Profil Johann Zarco - Pembalap MotoGP yang Menjuarai Moto2 pada 2015 dan 2016

TRIBUN-VIDEO.COM - Johann Zarco adalah seorang pembalap MotoGP berkebangsaan Prancis.

Johann Zarco menjuarai Moto2 pada 2015 dan 2016.

Dengan 16 kemenangan Grand Prix, Johann Zarco adalah pembalap Prancis paling sukses di balap GP.

Pembalap Prancis ini mulai membalap di kelas MotoGP pada 2017 di Tech 3 Yamaha Team.

Kehidupan dan karier awal

Johan Zarco lahir di Cannes, Prancis, pada 16 Juli 1990.

Dia justru pertama kali mengawali karier di Italia, di ajang balap minimoto atau pocket-bike pada 2004.

Pada 2005, Zarco finish sebagai runner up di Senior Mini European Championship.

Setahun setelahnya, dia juga menjadi runner-up di European Open Championship.

Pada tahun 2006, Zarco sempat berkompetisi di Italian 125 cc Championship, finish di posisi ke-12.

Zarco mengikuti Red Bull Rookies Cup pada 2007 dan menjuarainya setelah memenangkan empat race.

Dia kemudian masuk Red Bull MotoGP Academy pada 2008, bersama Cameron Beaubier, Jonas Folger, dan Danny Kent.

125 cc

Johann Zarco pindah ke kelas 125 cc pada 2009 di WTR San Marino Team.

Dalam race pembuka di Qatar, dia finish di posisi ke-15.

Finish terbaik di debut musimnya adalah posisi ke-6 di Mugello.

Pada musim kedua, dia selalu mendapat poin dalam delapan race pertama.

Di GP Ceko, dia mencatat fastest lap pertama dalam kariernya.

Zarco menyelesaikan musim di peringkat ke-11, meskipun absen tiga kali race.

Pada 2011, dia pindah ke Ajo Motosport.

Pembalap Prancis ini meraih podium pertamanya di race kedua, yakni di GP Jerez.

Zarco meraih delapan kali podium dan menjadi runner-up pada musim 2011.

Moto2

Zarco naik kelas ke Moto2 pada 2012 di tim JiR Moto2.

Dia menyelesaikan musim di peringkat ke-10 dengan 95 poin.

Hasil terbaik pada musim debut adalah posisi ke-4 di Portugal.

Dia berhasil mendapat poin di 13 race dari 17 race yang ada.

Musim selanjutnya dia pindah ke Came IodaRacing dan mendapat dua podium di Italia dan Valencia.

Zarco menyelesaikan musim 2013 di peringkat ke-9 dengan 141 poin.

Pada 2014, dia pindah ke Tim AirAsia Caterham Moto2.

Meskipun memiliki motor yang kompetitif, Zarco gagal meraih satu pun kemenangan.

Empat race pertama sempat menjanjikan, namun baru pada race ke-5 Zarco berhasil meraih poin pertamanya, finish di posisi ke-8.

Dia sempat crash di Circuit of the Americas, tetapi di Catalonia dan Assen dia berhasil finish di posisi ketiga dan keempat.

Zarco meraih kesuksesan spektakuler pada musim 2015 dan 2016 setelah kembali ke Tim Ajo Motorsport.

Pada 2015 dia meraih delapan kemenangan dan pada 2016 dia mendapat tujuh kemenangan.

Zarco berhasil menjadi juara Moto2 pada 2015 dan 2016.

Dia meraih rekor sebagai pembalap pertama yang berhasil mempertahankan gelar juara Moto2 sejak kejuaraan ini dimulai pada 2010.

MotoGP

Johann Zarco naik ke kelas tertinggi balap roda dua pada 2017 di Tech 3 Yamaha.

Pada debutnya di GP Qatar, Zarco sempat mengejutkan karena memimpin balapan di lap pertama dengan selisih lap sampai dua detik.

Namun, dia crash di tikungan kedua pada lap keenam.

Pada GP Prancis, Zarco mendapat podium pertamanya di MotoGP.

Zarco meraih pole position pertamanya di Assen.

Di Sepang dan Valencia, dia kembali mendapat podium.

Zarco menyelesaikan debut musim di peringkat keenam dan meraih gelar Rookie of the Year.

Dia tetap di Monster Yamaha Tech 3 in 2018 pada musim 2018, meraih tiga podium, dua pole position, dan menyelesaikan musim di peringkat keenam seperti tahun sebelumnya.

Pada musim 2019, Zarco pindah ke Red Bull KTM Factory Racing.

(TRIBUNNEWSWIKI/Febri)

Artikel ini telah tayang di Tribunnewswiki.com dengan judul: Johann Zarco

ARTIKEL POPULER:

Baca: Lirik dan Kunci (Chord) Gitar Lagu Semua Tentang Kita - Peterpan

Baca: Enam Gol Malaysia atas Sri Lanka Jadi Motivasi Tim Harimau Malaya sebelum Bertemu Timnas Vietnam

Baca: IRT Jual Dua Siswi SMA Makassar Jadi Pelayan Kafe Remang-remang

TONTON JUGA: