Mahasiswa UIN Jakarta Kembali Bergerak Ke DPR, Ultimatum Dewan Baru dan Tetap Suarakan 7 Tuntutan

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Jaisy Rahman Tohir

TRIBUN-VIDEO.COM, CIPUTAT -  Sekitar 200-an mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, Ciputat, Tangerang Selatan, kembali turun ke gedung DPR MPR Jakarta untuk berunjuk rasa, menagih tujuh tuntutan yang sejak awal disuarakan mahasiswa, Selasa (31/9/2019).

Ketua Dewan Eksekutif Mahasiswa (Dema) UIN Jakarta, Sultan Rivandi, menegaskan, pihaknya juga mendesak Presiden Joko Widodo untuk membuat Perppu terkait Undang-Undang KPK yang belum lama disahkan DPR.

"Hari ini teman-teman UIN Jakarta masih semangat, masih terus mengawal isu-isu yang sedari awal disepakati dan tetap mendesak Pak Presiden untuk membuat Perppu dan menolak sepenuhnya RKUHP," ujar Sultan sebelum berangkat bersama ratusan mahasiswa lainnya.

Selain itu, mahasiswa UIN Jakarta datang ke DPR hendak menyambut 574 dewan yang baru saja dilantik.

Mereka ingin ultimatum para wakil rakyat itu bahwa segala kebijakannya berada di bawah pengawasan masyarakat, termasuk mahasiswa.

"Sebetulnya tidak ada agenda untuk menggagalkan ataupun menghalang-halangi DPR untuk pelantikan, tapi setidaknya kita ingin memberikan pesan bahwa dalam agenda pelantikan DPR, kita pun hadir untuk menyaksikan komitmen dan sumpah-sumpah yang diucapkan para dewan tersebut."

"Artinya pesan ini harus betul-betul dimaknai oleh dewan-dewan yang dilantik bahwa dalam lima tahun ke depan, kami akan mengawal setiap kebijakan yang dibuat oleh DPR," ujarnya.

Pantauan TribunJakarta.com pada, 200-an mahasiswa UIN Jakarta Berangkat sekitar pukul 15.00 WIB.

Mereka naik dua bus yang sudah disewa dan selebihnya menggunakan sepeda motor untuk sampai ke gedung hijau itu.(*)

ARTIKEL POPULER:

Baca: Demo Pelajar di Palmerah Ricuh, Massa Lempari Botol dan Batu

Baca: Pedagang di Sekitar Stasiun Palmerah Berharap Tak Ada Lagi Kericuhan

Baca: Massa dari Kalangan Pelajar Mulai Bertindak Anarkis

TONTON JUGA: