Rabu, 14 Mei 2025

Tribunnews Wiki

Profil Aleix Espargaro - Pembalap Sepeda Motor Profesional

Kamis, 26 September 2019 17:24 WIB
TribunnewsWiki

TRIBUN-VIDEO.COM - Aleix Esapargaro adalah pembalap berkebangsaan Spanyol yang memenangkan 125 Spanish Championship 2004.

Aleix Esapargaro saat ini masih memegang rekor sebagai pembalap termuda yang memenangkan kejuaraan tersebut.

Pada 2012, dia membalap di MotoGP dan menjadi pembalap terbaik untuk kategori CRT.

Saat ini Aleix Esapargaro membalap untuk Aprilia.

Aleix Esapargaro adalah saudara pembalap Pol Espargaro.

Kehidupan dan karier awal

Aleix Esapargaro lahir di Granollers, Spanyol pada 30 Juli 1989.

Pada 2004, dia memenangkan 125 Spanish Championship sekaligus memecahkan rekor sebagai pembalap termuda yang memenangkan kejuaraan tersebut.

Setahun kemudian, dia membalap di 125cc World Championship.

Pada debut musimnya, Espargaro memperoleh finish terbaik di posisi ketujuh.

Espargaro masih menjadi pembalap 125cc pada awal musim 2006, namun pada pertengahan musim, dia pindah ke 250cc sampai akhir musim.

Dengan kapasitas mesin yang lebih besar, performa Espargaro justru naik.

Dia hampir selalu meraih poin di tiap race, finish terbaiknya adalah posisi kesembilan di Sepang.

Espargaro membalap untuk Tim Blusens pada musim 2007

Dia hanya meraih sedikit kemajuan, yakni mendapat posisi kelima belas pada musim tersebut .

Hanya di GP Sepang saja dia berhasil merangsak ke posisi sepuluh besar.

Pada 2008, Espargaro pindah ke Lotus Aprilia dan menjadi pesaing di posisi sepuluh besar, meski harus menunggu sampai empat race terakhir agar dia bisa merangsak ke posisi delapan untuk pertama kalinya.

Dia kembali membuktikan Sepang sebagai sirkuit terbaiknya dengan meraih finish di posisi kelima.

Espargaro sempat bergabung di Tim Camptella pada 2009 dengan kontrak tiga tahun .

Namun sebelum sempat membalap di awal musim, Camptella menarik diri dari GP250, membuat Espargaro tidak bisa membalap.

Espargaro kemudian menjadi development rider untuk mesin Moto2.

Dia sempat kembali ke GP250 untuk dua kali race bersama Tim Balatonring, menyelesaikan balapan di posisi keempat di Assen dan ketujuh di Sachsensring.

Pada 2010, Espargaro sempat menjadi pembalap pengganti untuk Mika Kallia di MotoGP untuk Tim Pramac Ducati pada race Indianapolis dan Misano.

Dia berhasil membalap dengan baik, meski kurang berpengalaman dengan Desmosedici.

Performa Espargaro bahkan melebihi Niccolo Canepa, pembalap reguler MotoGP, dengan finish di posisi ketiga belas pada race Indy dan kesebelas pada race Misano.[3]

Moto2 dan MotoGP

Espargaro kembali menjadi pembalap pengganti di MotoGP ketika Canepa cedera pada akhir tahun.

Dia mendapat kesempatan dua race, finish di posisi kesebelas dan ketiga belas.

Karena meraih hasil bagus, Pramac menawarkannya menjadi pembalap penuh.

Espargaro berhasil masuk ke posisi sepuluh besar pada awal musim 2010, finish kesembilan di Le Mans dan kedelapan di Mugello.

Namun, hasil tersebut belum cukup untuk membuatnya bertahan di Pramac.

Pramac lebih memilih Randy de Puniet dan Loris Capirossi untuk musim 2011.

Karena tidak mendapat tim di MotoGP, dia memilih turun kelas di Moto2.

Espargaro kembali ke MotoGP pada 2012 di Tim ART, menjadi kawan satu tim Randy de Puniet.

Tim ART memiliki mesin terbaik untuk kelas CRT.

Espargaro dan de Puniet bertarung untuk memperebutkan gelar pembalap CRT terbaik.

Meski de Puniet pada awalnya terlihat lebih baik, namun Espargo membuktikan bahwa dirinya lebih konsisten sampai akhir musim.

Espargaro berhasil menjadi pembalap CRT terbaik pada 2012 dan 2013.

Pada 2014, dia pindah ke Tim Forward Yamaha, mengendari M1.

Dengan mesin yang lebih kompetitif, performa Espargaro terlihat jauh lebih baik daripada para pembalap Open Class.

Espargaro menjadi pembalap terbaik untuk kategori Open Class riders di hampir semua race.

Dia meraih pole position di Assen dan posisi kedua di Aragon.

Performa Espargaro menarik perhatian Suzuki dan menawarinya pindah.

Espargaro pindah ke Suzuki pada 2015 dan meraih lebih banyak poin, termasuk pole position di race Catalan.

Dua tahun kemudian, dia pindah ke Aprilia Racing Team Gresini dan meraih posisi enam besar di race Qatar dan Aragon.

Espargaro menjalani awal musim 2018 dengan cukup berat sebelum membaik pada paruh kedua musim.

Espargaro masih membalap untuk Aprilia pada 2019.

(TRIBUNNEWSWIKI/Febri Prasetyo)

Artikel ini telah tayang di Tribunnewswiki.com dengan judul: Aleix Espargo

ARTIKEL POPULER:

Baca: Diduga Hubungan Arus Pendek, Sembilan Rumah di Desa Johorejo Kendal Ludes Terbakar

Baca: Profil Hasan Di Tiro - Pendiri Gerakan Aceh Merdeka

Baca: Video DPRD Sumbar Provokasi Mahasiswa Turunkan Jokowi, Mahasiswa: Bapak Jangan Menggiring Opini!

TONTON JUGA:

Editor: Tri Hantoro
Video Production: Panji Anggoro Putro
Sumber: TribunnewsWiki

Tags
   #Aleix Espargaro

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved