Terkini Nasional

Jalan Berduaan Dianggap Asusila, Kades Tak Berikan Nilai Dua Mahasiswa KKN di Kalimantan Timur

Selasa, 3 September 2019 17:18 WIB

Kompas.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Dua Mahsiswa KKN tak terima nilai dari Kades di Kecamatan Talisayan, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, karena diduga berbuat mesum saat KKN.

Dikutip dari Kompas.com, Pemberitahuan itu disampaikan kepala desa melalui surat yang ditujukan ke Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Unmul.

Surat tersebut kemudian dibukan rekan mahaiswa KKN dan kemudian tersebar luas.

Esti Handayani, Koordinator Pelaksanaan KKN Unmul Angkatan 45 Tahun 2019, saat dikonfirmasi mengatakan, niat kepala desa bersurat ke LPPM agar dikonfirmasi balik oleh Unmul untuk memperjelas masalah ini.

Pihak Esti telah panggil kedua mahasiswa tersebut yang diduga lakukan hal mesum namun mereka membantah.

"Kami sudah minta klarifikasi, ternyata tidak benar karena tak ada bukti," kata Esti di Samarinda, Selasa (3/9/2019).

Usut-punya usut ternyata diduga terjadi kesalah pahaman antara keduanya.

"Jadi, salah paham saja. Mungkin saja dua mahasiswa ini di kampung jalan berdua atau bagaimana tapi disebut berbuat asusila," ujar Esti.

Kemudian kedua mahasiswa tersebut diminta kembali ke lokasi KKN.

Kepala LPPM Unmul Susilo mengatakan, dari keterangan dua mahasiswa yang diduga mesum tidak ditemukan bukti.

Namun warga mengatakan memiliki bukti terkait dua mahasiswa tersebut.

Pemberian nilai KKN, lanjut Susilo, jadi wewenang kepala desa sehingga perlu duduk bersama agar kedua mahasiswa tersebut bisa diberi nilai jika tak terbukti bersalah. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Diduga Mesum Saat KKN, Dua Mahasiswa Unmul Tak Diberi Nilai"