Rabu, 14 Mei 2025

Terkini Nasional

Pidato Presiden Jokowi: Keberhasilan Bangsa Ini Karena Keterlibatan Semua Elemen

Jumat, 16 Agustus 2019 21:49 WIB
TribunnewsWiki

TRIBUN-VIDEO.COM - Presiden Joko Widodo menyampaikan pidato kenegaraan dalam Rangka HUT ke-74 RI pada Sidang Bersama DPD DPR RI, Jumat, (16/8/2019).

Presiden ke-6 tersebut mengenakan baju adat Sasak berwarna emas, lengkap dengan ikat kepalanya.

Sebelumnya Presiden Jokowi mengenakan setelan jas berwarna biru tua saat menghadiri Sidang Tahunan MPR 2019 yang diadakan hari ini pukul 09.00 WIB.

Presiden Jokowi pun mengungkapkan bahwa banyak yang menanyakan asal pakaian adat yang dikenakannya.

“Tadi banyak yang menanyakan pada saya, pakaian yang saya pakai ini dari daerah mana?” kata Presien ke-6 RI dalam Sidang Bersama DPD-DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (16/8/2019).

“ini pakaian dari Sasak, Nusa Tenggara Barat.” lanjutnya.

Jokowi mengatakan bahwa keberhasilan Indonesia berasal dari semua elemen yang ada.

“Keberhasilan Indonesia juga karya pemimpin agama, para budayawan para pendidik. Keberhasilan Indonesia juga karya para pelaku usaha, para buruh, para pedagang, para innovator maupun para petani, para nelayan, dan para UMKM. Serta tentu saja karya seluruh anak bangsa Indonesia.” ujar Jokowi.

Presiden ke-6 RI tersebut mengatakan untuk mencapai cita-cita bangsa Indonesia ini memerlukan peran bersama.

Jokowi juga menyebutkan partai-partai untuk ikut berperan mewujudkan cita-cita bangsa Indonesia.

“Dan jangan lupa, juga peran partai Gerindra, partai PKS, partai Demokrat, serta partai PAN, partai Berkarya, dan partai Garuda,” ujar Presiden Jokowi menyebutkan beberapa partai.

Mantan Wali Kota Solo tersebut mengatakan dirinya yakin Indonesia mampu melakukan lompatan kemajuan jika semua bersepakat dalam satu visi Indonesia Maju.

“Sebagai kepala negara yang merangkap Kepala Pemerintahan, sebagai Presiden dalam Sistem Presidensial yang dimandatkan oleh konstitusi, saya mengajak kita semuanya untuk optimis dan kerja keras, dan saya lah yang memimpin lompatan kemajuan kita bersama,” kata Presiden Joko Widodo diiringi temuk tangan.

Menyinggung Revolusi Industri jilid ke-4, Jokowi mengingatkan akan persaingan dan perang dagang yang saat ini terjadi, dimana dunia mengalami distruksi.

“Dunia tidak semata sedang berubah, tetapi sedang terdistruksi. Di era distruksi ini kemapanan bisa runtuh, ketidak mungkinan bisa terjadi.

Era modern ini banyak pekerjaan yang mulai berubah, munculnya jenis pekerjaan baru dan lenyapnya jenis pekerjaan lama.

“Jenis pekerjaan bisa berubah setiap saat, banyak jenis pekerjaan lama yang hilang, tetapi juga makin banyak jenis pekerjaan baru yang bermunculan;” kata Presiden Jokowi dalam pidatonya.

Presiden Jokowi mengajak masyarat Indonesia menghadapi keterbukaan dengan kewaspadaan.

Kewaspadaan tersebut diartikan kewaspadaan terhadap ideologi lain yang mungkin akan mengancam ideologi Bangsa Indonesia.

“Kewaspadaan terhadap adat dan budaya lain yang tidak sesuai dengan kerifan bangsa kita. Kewaspadaan apapun yang mengancam kedaulatan kita,” ujar Jokowi

Presiden Jokowi mengatakan juga Indonesia tidak takut akan persaingan

“Indonesia tidak takut akan persaingan. Kita hadapi persaingan dengan kreativitas, inovasi dan kecepatan yang kita miliki karna itu tidak ada pilihan lain,” kata Presiden RI ke-6 itu.

Bangsa Indonesia harus merubah cara-cara yang tidak kompetitif

“Kita harus berubah, cara-cara lama yang tidak kompetitif tidak bisa kita terusakan, strategi baru harus diciptakan, cara-cara baru harus dilakukan.” ujar Jokowi

Presiden juga mengajak untuk lebih baik dari yang lainnya.

“Kita tidak cukup hanya lebih baik dari sebelumnya, tapi kita harus lebih baik dari yang lainnya,” tegas Presiden Joko Widodo.

Dalam pidatonya tersebut Presiden juga menggunakan sebuah peribahasa yang lama digunakan oleh masyarakat.

“Lambat asal selamat tidak lagi relevan, yang kita butuhkan adalah cepat dan selamat,” lanjutnya.

Presiden Jokowi sebelumnya menghadiri Sidang Tahunan MPR 2019 pukul 08.00 tadi.

Siang nanti akan dilanjutkan kembali menghadiri penyampaian RAPBN 2020 pada pukul 14.00 WIB.(*)

(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Saradita Oktaviani)
Artikel ini telah tayang di tribunnewswiki dengan judul: Pidato Presiden Dalam Rangka HUT RI ke-74, Jokowi: Lambat Asal Selamat Tidak Lagi Relevan

ARTIKEL POPULER:

Baca: Jokowi Tak Spesifik soal Pemindahan Ibu Kota, Gubernur Kalsel Tertawa saat Dengar Pidatonya

Baca: Video Jokowi Sentil DPR Tak Efisien Studi Banding lalu Tunjukkan Mending Pakai Smartphone

Baca: Presiden Jokowi Inginkan Indonesia Ekspor Avtur dan Miliki Industri Mobil Listrik

 

TONTON JUGA:

Editor: fajri digit sholikhawan
Video Production: Fikri Febriyanto
Sumber: TribunnewsWiki

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved