Terkini Daerah
Pemerintah akan Promosikan Wisata di Danau Toba Besar-besaran Tahun Depan
TRIBUN-VIDEO.COM, Kawasan Danau Toba di Provinsi Sumatera Utara menyimpan banyak potensi wisata yang menarik.
Tak hanya menyajikan pemandangan alam yang indah, kawasan sekitar danau vulkanik terbesar di dunia itu juga menyimpan potensi wisata budaya seperti desa adat dan desa ulos.
Presiden pun berkomitmen untuk membenahi kawasan Danau Toba agar menjadi destinasi wisata yang terintegrasi dan menarik.
“Tadi juga pagi, desa adat, desa ulos, semuanya juga akan direhab total. Pasarnya, pasar suvenir, kemudian pasar yang di sini juga akan dikerjakan tahun ini dan tahun depan. Termasuk dua dermaga pelabuhan akan diselesaikan semua sehingga kapalnya juga akan dibelikan lagi, ditambah.
Dermaganya semua selesai, setelah itu kita akan promosikan, akan marketing secara besar-besaran Danau Toba,” ujar Presiden usai meninjau Tano Ponggol, di Kabupaten Samosir, Rabu (31/7/2019).
Meskipun saat ini promosi sudah dimulai, tetapi menurut Presiden, promosi secara besar-besaran akan dimulai tahun depan.
Jokowi berharap tahun depan semua produk wisata di kawasan Danau Toba sudah selesai dikembangkan.
“Produknya ya tadi, desa adat, desa ulos, pasarnya, pasar suvenir, semuanya, jalannya siap, dermaganya siap, termasuk ini terusan Tano Ponggol selesai.
Ini pekerjaan besar, dilebarkan 80 meter sehingga nanti kapal itu bisa muter Pulau Samosir,” tutur Jokowi.
Dalam pengembangan kawasan Danau Toba ini, pembangunan dan penataan lokasi wisata serta pembangunan infrastruktur pendukungnya akan berjalan secara paralel atau bersamaan.
Tak hanya itu, pengembangan sumber daya manusia (SDM) juga akan menjadi prioritas dalam mendukung pengembangan kawasan wisata Danau Toba.
“Memang produknya sekali lagi belum dikemas, belum diberi story, mestinya ada cerita. Kemudian juga termasuk SDM-nya, SMK-SMK di sini beberapa nanti akan kita switch, kita ubah ke SMK pariwisata. Ini paralel semuanya.
Enggak bisa hanya produknya, SDM-nya enggak. Atau hanya SDM dan produknya tapi lingkungannya, hutannya enggak dikembalikan lagi. Enggak bisa,” tegasnya.
Terkait isu lingkungan di Danau Toba, Presiden menegaskan akan menyelesaikan persoalan-persoalan yang ada.
Salah satu persoalan yang ada di Danau Toba adalah pencemaran air dari pakan ikan akibat maraknya Keramba Jaring Apung (KJA).
“Termasuk itu akan kita selesaikan. Sudah ada expert-nya, khusus untuk urusan air yang (menyebabkan) gatal. Sudah ada. Kemudian yang kedua, masalah hutan akan kita ambil kemudian kita tanami lagi,” imbuhnya.
Para ahli tersebut, lanjut Kepala Negara, nantinya akan melakukan kajian menyeluruh untuk mencari solusi atas persoalan lingkungan yang ada di kawasan Danau Toba.
“Nanti dilihat. Ini expert-nya kalau sudah kajiannya komplet, tapi yang jelas itu akan dicarikan solusi. Syukur enggak ditutup. Kalau ditutup ya itu memang kalau enggak ada solusi,” tandasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Jokowi Sebut Pemerintah Bakal Promosikan Wisata di Danau Toba Besar-Besaran Tahun Depan
ARTIKEL POPULER:
Jokowi dan Iriana Tiba di The Kaldera, Galamping Mewah dengan Panorama Danau Toba
Penenun Kain Ulos Berharap Ada Galeri Seni di Danau Toba
Danau Toba Rusak Tercemar, Pemerintah Segera Ambil Tindakan
TONTON JUGA:
Video Production: Bintang Nur Rahman
Sumber: Tribunnews.com
Live Update
Arus Padat dari Tol Sinaksak menuju Kota Wisata Parapat, Volume Kendaraan Meningkat saat Sore Hari
Senin, 30 Desember 2024
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.