Dedi Mulyadi Tegaskan Kiper Muda Bandung Rizki Nur Fadhila Bukan Korban TPPO Selama di Kamboja

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menegaskan bahwa Rizki Nur Fadhila, penjaga gawang asal Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, bukan merupakan korban tindak pidana perdagangan orang selama berada di Kamboja.

Hal ini disampaikan Dedi Mulyadi melalui unggahan media sosialnya pada Kamis (20/11).

Rizki diketahui bekerja di sebuah perusahaan di Phnom Penh, namun diduga tidak betah sehingga memutuskan untuk kembali ke Indonesia.

Baca: Rizki Bantah Jadi Korban TPPO, Dedi Mulyadi Tetap Bergerak Pulangkan Kiper Asal Bandung dari Kamboja 

"Dan saya sampaikan Rizki bukan korban TPPO atau perdagangan orang. Dia bekerja biasa di sebuah perusahaan di Vietnam dan dimungkinkan, saya kalimatnya dimungkinkan, dia itu tidak betah di tempat kerjanya dan akhirnya ingin pulang ke Indonesia," ujarnya.

Dedi memastikan bahwa situasi yang dialami Rizki bukan kasus eksploitasi, melainkan persoalan ketidaknyamanan di tempat kerja.

Saat ini, Rizki dalam kondisi aman dan telah berada di bawah perlindungan KBRI.

(Tribun-Video.com/Instagram Dedi Mulyadi)