Remaja Bandung Jadi Korban TPPO di Kamboja dengan Modus Masuk Klub Bola, Dedi Mulyadi Siap Bantu

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Kabar remaja asal Kabupaten Bandung bernama Riski Nur Fadhilah yang diduga jadi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) di Kamboja telah diketahui oleh Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi.

Saat dikonfirmasi, Dedi menyatakan siap membantu dan menangani kasus ini.

Ditemui di Sabuga ITB, Selasa (18/11/2025), Dedi mengaku baru mengetahui bahwa ada warganya yang terjebak di Kamboja dan dipaksa bekerja ilegal.

Dedi menegaksan bahwa kasus TPPO harus ditangani serius karena jumlah korbannya yang relatif banyak.

Ia menekankan bahwa Pemprov Jawa Barat selalu berusaha untuk memulangkan warganya yang jadi korban.

Lebih lanjut Dedi memperingatkan warga Jabar untuk tidak mudah percaya dengan tawaran bekerja di luar negeri tanpa melalui lembaga resmi yang jelas. 

Baca: Kiper Muda Jadi Korban TPPO dengan Modus Masuk Klub Bola, Kini Dipaksa Jadi Penipu di Kamboja

Terkait kondisi ini, tidak menutup kemungkinan akan diterbitkan Peraturan Gubernur (Pergub) baru.

Adapun kasus Riski Nur Fadhilah atau Fadhil ini bermula ketika dirinya menerima tawaran kontrak untuk bermain sepak bola di klub profesional asal Medan, Sumatera Utara.

Ayah Fadhil, Dedi Solehudin mengungkapkan, sang anak dijemput menggunakan travel dan dibawa ke Jakarta.

Alih-alih dibawa ke Medan, Fadhil justru dibawa ke Malaysia dan diterbangkan ke Kamboja.

Menurut Dedi, sang anak dipaksa bekerja sebagai penipu dengan modus operandi platform percintaan.

Fadhil sendiri memang memiliki minat di dunia sepak bola, dirinya bahkan pernah berlatih di Diklat Persib dengan posisi sebagai penjaga gawang.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Dedi Mulyadi Akan Tolong Kiper Jebolan Persib yang jadi Korban TPPO di Kamboja

# kiper # Riski Nur Fadhilah # Persib Bandung # TPPO # Kamboja # Dedi Mulyadi