TRIBUNNEWS UPDATE
Pemerintah Kirim Surat soal Penobatan Raja Keraton Solo di Tengah Saling Klaim Posisi Pakubuwono XIV
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Pemerintah melalui Menteri Kebudayaan Fadli Zon, mengeluarkan surat resmi soal pengelolaan Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat (Keraton Solo) seusai wafatnya Pakubuwono XIII.
Surat itulah yang kemudian dipakai rujukan oleh Maha Menteri KGPA Tedjowulan menyatakan diri mengisi sementara kursi Raja Keraton Solo.
Pihak Maha Menteri KGPA Tedjowulan kini mengklaim memiliki kewenangan sebagai Raja ad interim berdasarkan surat dari Menteri Kebudayaan Fadli Zon.
Klaim ini sekaligus menegaskan posisi Tedjowulan di tengah perebutan tahta yang juga melibatkan KGPAA Hamengkunegoro atau Gusti Purbaya yang telah lebih dulu menobatkan diri sebagai Pakubuwono XIV.
Baca: Keraton Solo Panas, GKR Timoer Marah Suara Bergetar, KGPH Hangabehi Mendadak Dinobatkan Jadi PB XIV
“Dalam hal suksesi kepemimpinan di Keraton Kasunanan, surat Menteri Kebudayaan mengkonfirmasi kewenangan Maha Menteri KG Panembahan Agung Tedjowulan menjalankan fungsi ad interim Raja Keraton Surakarta Hadiningrat, mengacu pada surat dari Kementerian Dalam Negeri RI tersebut di atas,” ujar Kanjeng Pakoenegoro, Juru Bicara Maha Menteri Tedjowulan, dalam keterangan tertulisnya, Rabu (12/11/2025).
Kini, pihak Tedjowulan, memilih bersikap netral untuk menjaga keutuhan internal keraton, hingga pelaksanaan Suksesi dan Jumenengan Pakubuwono XIV pada Sabtu (15/11/2025) esok.
“Sampai saat ini tahapan-tahapan untuk bertemu dengan putra-putri dalem masih berlangsung. Artinya belum spesifik pada satu dua nama... harapannya semua pihak menahan diri untuk tidak melakukan hal-hal tanpa berkoordinasi atau rembug keluarga dengan Maha Menteri,” tegasnya.
Saat ini, Tedjowulan disebut tengah menjalin komunikasi dengan para keturunan Pakubuwono XII dan XIII, serta dengan pemerintah daerah hingga pusat guna membicarakan masa depan Keraton Kasunanan Surakarta.
Baca: RESMI! Gusti Purbaya Bakal Dinobatkan Jadi Raja Keraton Solo pada 15 November, Gantikan Sang Ayah
Surat Menteri Kebudayaan tertanggal 10 November 2025 sendiri ditujukan pada Pengageng Sasana Wilapa dan Lembaga Dewan Adat Keraton Solo, dengan tembusan ke Menteri Dalam Negeri, Gubernur Jawa Tengah, Wali Kota Surakarta, serta Panembahan Agung Tedjowulan.
Dalam isi surat itu, Fadli Zon menyebut bahwa setelah PB XIII wafat, proses suksesi atau penobatan raja baru harus dilakukan melalui rembuk bersama Tedjowulan sebagai Maha Menteri.
Surat dari Menteri Kebudayaan juga berisi imbauan agar semua pihak menahan diri dan tidak terburu-buru melakukan penobatan sebelum melalui proses musyawarah dan kesepakatan keluarga besar keraton.
(Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Surat Menteri Kebudayaan Fadli Zon Jadi Dasar Tedjowulan Klaim sebagai Raja Ad Interim Keraton Solo
Program: Tribunnews Update
Host: Nila Irda
Editor Video: dharma aji yudhaningrat
Uploader: bagus gema praditiya sukirman
Reporter: Nila
Video Production: Dharma Aji Yudhaningrat
Sumber: TribunSolo.com
TRIBUNNEWS UPDATE
Keraton Solo Panas, GKR Timoer Marah Suara Bergetar, KGPH Hangabehi Mendadak Dinobatkan Jadi PB XIV
1 hari lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Keraton Solo Dijaga Ketat TNI-Polri saat Penobatan KGPH Hangabehi Jadi Pakubuwono XIV, Ada Cekcok
1 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.