Jumat, 14 November 2025

Nasional

Miris! Kepala BGN Sebut MBG Sumbang 48 Persen Keracunan Pangan di Indonesia

Rabu, 12 November 2025 18:12 WIB
Tribunnews.com

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana mengungkap, ada 211 kasus keracunan pangan akibat program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Dari data tersebut, MBG menyumbang 48 persen dari total kasus keracunan pangan di Indonesia.

"Terkait dengan berbagai kejadian di tanah air, terkait khsusunya keracunan pangan di Indonesia secara umum, total kejadian di Indonesia itu sampai hari ini itu ada 441 total kejadian," ujar Dadan saat memberikan paparan dalam rapat bersama Komisi IX DPR di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (12/11/2025).

"Di mana MBG menyumbang 211 kejadian, atau kurang lebih 48 persen dari total keracunan pangan yang ada di Indonesia," sambungnya.

Baca: Aset Bandar Narkoba Internasional Disita Polda Riau: Uang Rp 11 Miliar hingga Kebun Sawit

Baca: Kapok! Gus Elham Kini Minta Maaf, Sebut Aksinya Cium Anak Kecil sebagai Bentuk Khilaf

Secara rinci, ia memaparkan, total penerima manfaat MBG yang mengalami gangguan kesehatan hingga rawat inap mencapai 636 orang berdasarkan data BGN. Namun, jumlah ini berbeda dengan data milik Kementerian Kesehatan, yaitu selisi dua orang lebih banyak. "Tapi, kami akan sinkronkan," ucapnya.

Kemudian, jumlah penerima manfaat MBG yang harus menjalani rawat jalan mencapai 11.004 berdasarkan data BGN.

Angka ini terpaut jauh dibandingkan dengan data milik Kemenkes, yang mencapai 12.755 orang.

"Sehingga totalnya kalau berbasis laporan Kemenkes itu 13.371 penerima manfaat yang alami gangguan kesehatan akibat program Makan Bergizi," tutur Dadan.

(Tribun-Video.com)
 
 

Editor: Dimas HayyuAsa
Video Production: Rania Amalia Achsanty
Sumber: Tribunnews.com

Tags
   #keracunan   #MBG   #Senayan   #Kemenkes

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved