Minggu, 9 November 2025

Tribunnews Update

PKS Desak Bentuk Pansus Proyek Whoosh di Depan Para Anggota DPR: Harus Berorientasi Kebutuhan Rakyat

Senin, 3 November 2025 12:17 WIB
Tribunnews.com

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Almuzzammil Yusuf, mengkritik proyek utang kereta cepat, Whoosh yang mencapai Rp 116 triliun.

Ia mengingatkan, bahwa sejak awal PKS konsisten menyuarakan kritik Whoosh yang dinilai bermasalah secara kebijakan dan pembiayaan.

Baca: PDIP Ikut Buka Suara soal Kasus Utang Whoosh, Sebut Sudah 3 Kali Ingatkan Jokowi tapi Tetap Dibangun

Sejak awal ia menegaskan, pembentukan panitia khusus (Pansus) untuk proyek Whoosh.

Pernyataan itu disampaikan Almuzaamil saat membuka Bimteknas PKS 2025 bertema “Inovasi Pelayanan Publik untuk Kesejahteraan Masyarakat” di Jakarta, Minggu (2/11).

Menurutnya, pembangunan apa pun harus berorientasi pada kebutuhan rakyat.

“Ketika program kereta cepat, kita di PKS memberikan catatan kritik yang konstruktif," kata Almuzzammil.

"Kita meminta dibentuk panitia khusus (Pansus) dan menegaskan agar dana APBN tidak digunakan, supaya APBN tetap fokus pada sektor-sektor prioritas seperti kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan rakyat,” ujar Almuzzammil.

Baca: Respons KPK soal Kemungkinan Memanggil Jokowi, Luhut, hingga Erick Thohir pada Kasus Whoosh

Terkait dengan polemik yang mencuat, ia menyebut kritik PKS kini terbukti relevan.

Hal itu terbukti adanya berbagai perdebatan publik soal beban keuangan negara buntut proyek Whoosh.

“Kritik kami bukan untuk menjatuhkan, tetapi untuk menyelamatkan keuangan negara dan memastikan pembangunan berjalan sesuai skala prioritas,” ungkapnya.

Almuzzamil menyatakan, kritik itu disampaikan bukan untuk menjatuhkan.

Melainkan menyelamatkan keuangan negara dan memastikan pembangunan berjalan sesuai skala prioritas.

Baca: Jokowi, Luhut, Erick Thohir Diperiksa soal Proyek Whoosh? KPK: Pihak yang Dipanggil Harus Kooperatif

“Kritik kami bukan untuk menjatuhkan, tetapi untuk menyelamatkan keuangan negara dan memastikan pembangunan berjalan sesuai skala prioritas,” jelasnya.

Terkini, PKS akan terus mengawal dan membantu pemerintah agar tak terjebak dalam sejumlah proyek ambisius berbiaya besar yang berisiko tinggi terhadap stabilitas fiskal.

“Skala prioritas pembangunan harus berorientasi pada kebutuhan rakyat banyak dan penguatan fundamental ekonomi nasional,” tutur Almuzzammil. (Tribun-Video.com)

Baca juga berita terkait di sini

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul PKS soal Whoosh: Pembangunan Harus Berorientasi pada Kebutuhan Rakyat

# TRIBUNNEWS UPDATE # PKS # Pansus # Whoosh # DPR # mark up
Editor: Panji Anggoro Putro
Reporter: Adila Ulfa Muna Risna
Video Production: Muhammad TaufiqRahman
Sumber: Tribunnews.com

Tags
   #TRIBUNNEWS UPDATE   #PKS   #Pansus   #Whoosh   #DPR   #mark up

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved