PM Qatar Frustasi, Pelanggaran Gencatan Senjata Hamas Serang IDF di Gaza Sangat Mengecewakan

TRIBUN-VIDEO.COM - Perdana Menteri Qatar Mohammed bin Abdulrahman Al Thani mengaku frustasi dengan aksi kekerasan terhadap pasukan pertahanan Israel (IDF) di Gaza. 

Menurut Al-Thani pada Rabu (29/10), serangan balasan terhadap Israel ini sangat mengecewakan. 

Menurut PM Qatar, serangan Hamas terhadap Israel ini merupakan pelanggaran. 

Sebab, gencatan senjata yang ditengahi Presiden Amerika Serikat, Donald Trump masih berlaku. 

"sangat mengecewakan dan membuat frustrasi bagi kami." jelas PM Qatar. 

Dijelaskan Al-Thani, Hamas justru memberikan pernyataan yang bertentangan terkait serangan terhadap IDF. 

Baca: Menhan Israel Peringatkan Hamas Tak akan dapat Kekebalan, Kini Seluruh Pimpinan jadi Target IDF

Baca: Reaksi Hamas Dituduh Trump dan Israel yang Sebut Gerakan Perlawanan Islam Tembak Tentara IDF

Yakni, orang-orang bersenjata yang melakukan serangan telah kehilangan komunikasi dengan pimpinan Hamas. 

Sehingga mereka bertindak tanpa koordinasi dan tak tahu apa yang dilakukan mereka.

Kendati terjadi pelanggaran perdamaian di Jalur Gaza, para mediator sedang mempertimbangkan fase selanjutnya dari gencatan senjata. 

Termasuk pelucutan senjata oleh gerakan Hamas.

Hal ini disampaikan Al-Thani saat berbicara di Dewan Hubungan Luar Negeri di New York.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di jpost.com dengan judul Perdana Menteri Qatar sebut kekerasan di Gaza 'sangat mengecewakan dan membuat frustrasi'

#mohammedbinabdulrahmanalthani #pmqatar #frustasi #idf #gaza #hamas #gencatansenjata #donaldtrump #pelanggaran #timurtengah