Keputusan Israel di Gaza Sepenuhnya Berada di Tangan Washington, Kendalikan Penuh Militer Tel Aviv

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Laporan media Israel mengungkap bahwa Amerika Serikat kini berperan besar dalam pengambilan keputusan militer Israel di Jalur Gaza.

Surat kabar Maariv menyebut Israel menahan diri dari operasi berskala besar tanpa izin terlebih dahulu dari Washington.

Langkah itu disebut sebagai upaya menjaga hubungan politik dan menghindari kemarahan Gedung Putih di tengah gencatan senjata.

Dalam laporan, serangan udara terbaru di Rafah hanya melibatkan dua hingga tiga jet tempur, jauh lebih kecil dibandingkan rencana ofensif yang sempat diusulkan.

Baca: Menantu Trump, Jared Kushner Bandingkan Gaza dengan Ledakan Nuklir tapi Tolak Sebut Genosida

Baca: MENTERI ESDM BAHLIL SENTIL TERNAK AKUN, Sebut Sosmed Tak Layak Jadi Rujukan Pengajian

Sementara Yedioth Ahronoth menulis bahwa keputusan militer Israel kini harus disetujui langsung oleh pemerintahan Presiden Donald Trump.

Washington disebut menerapkan “disiplin lapangan ketat” terhadap Israel dan Palestina, bekerja sama dengan mediator dari Qatar, Turki, dan Mesir.

Sumber keamanan Israel mengakui adanya frustrasi di internal militer karena campur tangan Amerika yang semakin dalam.

Mereka menyebut Israel kini kehilangan kemampuan membuat keputusan berdaulat dalam operasi di Gaza.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Laporan: Keputusan Israel di Gaza Sepenuhnya Berada di Tangan Washington