Tribunnews Update
Disentil Luhut, Danantara Langsung Ngebut Bereskan Utang Whoosh setelah sebelumnya Ngotot Pakai APBN
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Danantara Indonesia disebut akan segera menyelesaikan kajian rencana penyelesaian utang proyek kereta cepat pada akhir tahun ini.
Langkah ini diambil setelah Ketua Dewan Ekonomi Nasional Luhut Binsar Pandjaitan menegaskan, pembayaran cicilan utang Whoosh tak akan menggunakan APBN.
Baca: Luhut Sentil soal Utang Whoosh: Masalahnya Apa Sih? Siapa yang Minta APBN?
Chief Executive Officer (CEO) Danantara, Rosan Roeslani menyebut, proses kajian untuk penyelesaian utang kereta cepat masih berjalan.
Jika sudah selesai, ia memastikan akan memaparkannya terlebih dahulu ke kementerian/lembaga terkait.
Kementerian/lembaga itu seperti Kementerian Perhubungan, Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan.
Termasuk kepada Dewan Ekonomi Nasional yang dipimpin Luhut Binsar Pandjaitan.
Baca: Luhut Geram soal Ribut-ribut Whoosh: Kalau Tidak Ngerti Datanya, Gak Usah Komentar!
Roslan ingin memastikan penyelesainnya tak berpotensi menimbulkan masalah lagi.
"Jadi kami akan presentasikan agar penyelesaiannya komprehensif, bukan yang sifatnya bisa potensi masalah lagi. Enggak. Kami mau komprehensif," kata Rosan ketika ditemui di kantor Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM, Jakarta Selatan, Jumat (17/10/2025).
Sementara, kajiannya tak hanya terfokus pada aspek finansial.
Rosan menilai, perlu juga dipertimbangkan langkah agar ke depan PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI tidak terbebani lebih berat.
Ia juga mengungkap kajian yang sedang berjalan ini juga dilakukan bersama Pemerintah China.
Baca: JAWABAN LUHUT soal Pembayaran Utang Kereta Cepat Whoosh: Apa Sih Masalahnya? Siapa yang Minta APBN?
"Kami juga komunikasi dengan pemerintah China, dengan NDRC (National Development and Reform Commission)-nya," ujar Rosan.
Sebelumnya, Luhut mempertanyakan ribut-ribut soal pembayaran utang proyek kereta cepat atau Whoosh.
Menurut Luhut, saat ini yang perlu dilakukan cukup restrukturisasi utang.
Selain itu, ia menegaskan tidak ada rencana menggunakan APBN untuk membayar utang ini.
Baca: Luhut Klaim Presiden Prabowo Bakal Terbitkan Keppres Selesaikan Beban Utang Kereta Cepat Whoosh
"Kita ribut soal Whoosh, itu masalahnya apa sih? Whoosh itu kan tinggal restrukturisasi saja. Siapa yang minta APBN? Tak ada yang pernah minta APBN," kata Luhut dalam acara "1 Tahun Pemerintah Prabowo-Gibran: Optimism On 8 persen Economic Growth" di Jakarta Selatan, Kamis (16/10/2025).
Seperti diketahui, sebelumnya Danantara ngotot agar Menkeu Purbaya menggunakan dana APBN untuk membayar utang tersebut. (Tribun-Video.com/Tribunnews.com)
Baca juga berita terkait di sini
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Usai Dicolek Luhut, Kajian Rencana Penyelesaian Utang Kereta Cepat Dikebut Danantara
# TRIBUNNEWS UPDATE # KCIC # Whoosh # kereta cepat # Luhut Binsar Pandjaitan # Rosan Roeslani
Reporter: Tri Suhartini
Video Production: valencia frida varendy
Sumber: Tribunnews.com
Tribunnews Update
Bertepatan dengan Hari Kebudayaan Nasional, Ulang Tahun ke-74 Presiden Prabowo pada 17 Oktober 2025
Jumat, 17 Oktober 2025
Tribunnews Update
Dheninda Chaerunnisa Curhat Dibully Warganet hingga Ajakan Provokasi Penjarahan ke Rumahnya
Jumat, 17 Oktober 2025
Tribunnews Update
Pembunuh Wanita Hamil Ketakutan, Ngaku Didatangi Wanita Berbaju Putih Berambut Panjang Bawa Bayi
Jumat, 17 Oktober 2025
Tribunnews Update
Mengenaskan! Jenazah Tahanan Diserahkan Israel dalam Kondisi Buruk, Suasana Duka Selimuti Gaza
Jumat, 17 Oktober 2025
 
							 
							 
				 
				 
				 
				 
											 
											 
											 
											 
											
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.