Tribun Video Update
Perang Saudara Pakistan-Afghanistan Memanas, Arab Saudi dan Qatar Bereaksi Minta Kendalikan Diri
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Perang saudara antara Pakistan dan Afghanistan memanas sejak (11/10/2025) malam.
Sebagai respons, Arab Saudi dan Qatar meminta Pakistan-Afghanistan mengendalikan diri.
Baca: Perang Saudara Masih Berkecamuk di Gaza, Bentrok Sengit Hamas Vs Klan Dughmush Tewaskan 27 Orang
MengutipĀ Tribunnews pada (14/10), respons ini diutarakan lewat Kementerian Luar Negeri kedua negara.
Rinciannya, Kemenlu Arab Saudi mengunggah di X dan menyerukan pengendalian diri, pencegahan eskalasi, dan penerapan dialog.
Serta kebijaksanaan untuk berkontribusi dalam mengurangi ketegangan dan menjaga keamanan serta stabilitas kawasan.
Baca: Hizbullah & Iran Lawan Rencana Pelucutan Senjata, Perintah AS-Israel Picu Perang Saudara di Lebanon
"Kerajaan Arab Saudi mencermati dengan keprihatinan ketegangan dan bentrokan yang terjadi di wilayah perbatasan antara Republik Islam Pakistan dan Negara Afghanistan," buka pernyataan Kemenlu Arab Saudi.
"Kerajaan Arab Saudi menyerukan pengendalian diri, pencegahan eskalasi, dan penerapan dialog serta kebijaksanaan untuk berkontribusi dalam mengurangi ketegangan dan menjaga keamanan serta stabilitas kawasan."
Arab Saudi juga menegaskan bahwa perdamaian harus menjadi prioritas kedua negara.
Baca: Perintah AS-Israel Picu Perang Saudara di Lebanon, Hizbullah & Iran Lawan Rencana Pelucutan Senjata
Mengingat Pakistan dan Afghanistan dianggap sebagai "saudara" oleh pihak kerajaan.
"Kerajaan Arab Saudi juga menegaskan dukungannya terhadap semua upaya regional dan internasional yang bertujuan untuk memajukan perdamaian dan stabilitas, serta menegaskan kembali komitmennya yang konsisten untuk memastikan keamanan, stabilitas, dan kemakmuran bagi rakyat Pakistan dan Afghanistan yang bersaudara." pungkas pihak Kemenlu Saudi
Sementara itu, Kemenlu Qatar juga menyampaikan pesan serupa.
Baca: Konflik Perang Saudara Memuncak, Junta Myanmar Luncurkan Serangan Udara ke Biara Buddha
Mengaku prihatin atas eskalasi konflik dan potensi dampak terhadap keamanan dan stabilitas kawasan.
Lantas Qatar mendesak kedua negara untuk memprioritaskan "dialog, diplomasi, dan penahanan diri".
Sekaligus, berupaya untuk meredam perbedaan dengan cara yang membantu mengurangi ketegangan dan menghindari eskalasi.
"Kementerian Luar Negeri mendesak kedua belah pihak untuk memprioritaskan dialog, diplomasi, dan pengendalian diri, serta berupaya untuk meredam perbedaan dengan cara yang membantu mengurangi ketegangan dan menghindari eskalasi, guna mencapai keamanan dan stabilitas regional." ungkap pihak Kemenlu Qatar.
Baca: Perang Saudara di Suriah Kembali Pecah hingga Buat Warga Mengungsi, Druze Bentrok dengan Suku Badui
"Kementerian juga menegaskan kembali dukungan Negara Qatar terhadap semua upaya regional dan internasional yang bertujuan memperkuat perdamaian dan keamanan internasional, serta menegaskan komitmennya untuk menjamin keamanan dan kesejahteraan bagi rakyat Pakistan dan Afghanistan yang bersaudara." pungkas Kemenlu QatarĀ (Tribun-Video.com)
Baca juga berita terkait di sini
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bentrok Afghanistan-Pakistan Memanas, Arab Saudi dan Qatar Minta Kedua Negara Kendalikan Diri
# TRIBUN VIDEO UPDATE # perang # Pakistan # Afghanistan # Arab Saudi # Qatar
Reporter: Yessy Arisanti Wienata
Video Production: Reka Alfa
Sumber: Tribunnews.com
Tribun Video Update
Rangkuman Perang Timur Tengah: Hamas Muncul di Jalan-jalan Gaza, Turki-Irak Paksa Netanyahu Mundur
Selasa, 14 Oktober 2025
Tribun Video Update
Hamas Muncul Kembali di Jalan-jalan Gaza, Mengenakan Pakaian Sipil, Bertopeng dengan Bawa Senjata
Selasa, 14 Oktober 2025
Tribun Video Update
Tekanan Turki & Irak Paksa Netanyahu Mundur, Beri Kabar 40 Menit Sebelum Pertemuan Puncak Gaza
Selasa, 14 Oktober 2025
Tribun Video Update
Deklarasi Gaza Resmi Ditandatangani Trump & Pemimpin Regional Lainnya, Beri Pujian: Hari Luar Biasa
Selasa, 14 Oktober 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.