Terkini Nasional
SOLUSI DEDI MULYADI untuk Warga Terdampak Penutupan Tambang di Bogor, Diberi Kerja di Pemerintahan
TRIBUN-VIDEO.COM - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, mengumumkan langkah pemerintah provinsi untuk mendukung warga yang terdampak penutupan tambang di Cigudeg, Rumpin, dan sekitarnya, Kabupaten Bogor.
Kebijakan ini dilakukan untuk kepentingan masyarakat yang lebih luas, meski menimbulkan kemarahan dari mereka yang kehilangan pekerjaan.
“Saya paham Anda marah karena pekerjaannya ditutup. Tapi saya melakukan penutupan itu demi kepentingan masyarakat yang lebih banyak,” ujar Dedi melalui keterangan video yang diterima Kompas.com, Sabtu (11/10/2025).
Dua Opsi Bantuan bagi Warga Pemerintah Provinsi Jawa Barat menyiapkan dua langkah besar untuk meringankan dampak kehilangan mata pencaharian.
Baca: DEDI MULYADI SINDIR lewat Tagline ASN Berpuasa, Rakyat Berpesta, Imbas TKD Dipangkas
1. Bantuan Tunai Rp 2–3 Juta per Bulan
Opsi pertama berupa bantuan langsung kepada warga terdampak. Besaran bantuan diperkirakan antara Rp 2 juta hingga Rp 3 juta per bulan untuk setiap karyawan atau kepala keluarga.
“Kami sedang hitung jumlah pastinya. Skep-nya (surat keputusan) lagi kami buatkan. Tapi per bulan sekitar dua sampai tiga juta per karyawan atau per kepala keluarga, agar kebutuhan beras dan anak sekolahnya tetap terpenuhi,” jelas Dedi.
2. Lapangan Kerja Baru di Sektor Pemerintah
Selain bantuan tunai, Pemprov Jabar membuka peluang kerja baru bagi mantan pekerja tambang.
Posisi yang tersedia meliputi tenaga kebersihan jalan, sopir, operator alat berat, hingga petugas pemadam kebakaran.
“Kami memerlukan tenaga kebersihan jalan, misalnya sepanjang Parung Panjang, nanti akan kami rekrut dari karyawan yang terdampak penutupan tambang dengan gaji sesuai UMK,” ujar Dedi.
Pemerintah provinsi juga menambah armada truk dan alat berat untuk sektor Pekerjaan Umum (PU), Sumber Daya Air (PSDA), dan Lingkungan Hidup, sehingga membuka peluang pekerjaan bagi mereka yang sebelumnya bekerja di tambang.
“Kami juga membeli alat berat dengan jumlah banyak. Jadi operator bekas tambang bisa kami latih dan tempatkan di sektor PU atau PSDA,” tambah Dedi.
Beberapa pekerja juga akan dilatih menjadi tenaga pemadam kebakaran yang ditempatkan di berbagai kabupaten dan kota.
Sabar, Meski Boleh Marah Dedi meminta masyarakat bersabar sembari proses administrasi program bantuan dan rekrutmen berjalan.
“Mohon sabar, dalam seminggu ini kami akan segera bergerak untuk melakukan realisasi terhadap apa yang menjadi kebutuhan,” ujarnya.
Dengan gaya khasnya yang blak-blakan, Dedi menegaskan bahwa dirinya siap menerima kemarahan warga terkait kebijakan ini.
“Boleh ngambek terus, saya enggak apa-apa. Dibenci, dimarahi oleh warga juga enggak masalah. Yang penting saya berguna bagi kepentingan orang banyak,” kata Dedi.
Baca: Beda Taktik Dedi Mulyadi dan Pramono DBH Disunat Menkeu Purbaya, Birokrat Dibikin Puasa KDM
(*)
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Tutup Tambang di Bogor, Dedi Mulyadi Siapkan Opsi untuk Warga Terdampak: Buka Lapangan Kerja Baru
Video Production: Muhammad Ulung Dzikrillah
Sumber: Tribunnews Bogor
Terkini Nasional
DEDI MULYADI SINDIR lewat Tagline ASN Berpuasa, Rakyat Berpesta, Imbas TKD Dipangkas
3 hari lalu
Tribunnews Update
Beda Taktik Dedi Mulyadi dan Pramono DBH Disunat Menkeu Purbaya, Birokrat Dibikin Puasa KDM
3 hari lalu
Live Update
Ancam Lingkungan, Tambang Batu Bara di Tanah Merah Samarinda Berisiko Merusak Infrastruktur
3 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.