Alat-alat Berat Ditarik dari Ponpes Al Khoziny, Proses Evakuasi Jenazah Santri Dinyatakan Selesai

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebut, kondisi bangunan Pondok Pesantren Al Khoziny, Sidoarjo, Jawa Timur yang ambruk kini sudah rata dengan tanah.

Seluruh korban yang hilang sudah ditemukan dengan total 61 jenazah dan tujuh bagian tubuh (body part).

Baca: LIVE: Seluruh Jenazah Korban Tragedi Ponpes Al Khoziny Sudah Ditemukan, TKP Kini Sudah Bersih

Berdasarkan siaran langsung YouTube Pemerintah Kabupaten Sidoarjo, tampak hanya ada satu alat berat yang tersisa di TKP pada Selasa (7/10/2025) pukul 08.47 WIB.

Sementara puing-puing musala yang ambruk sudah rata dengan tanah.

Sebelumnya, petugas mengerahkan alat-alat berat untuk mencari korban hilang setelah golden time berakhir.

Upaya evakuasi santri yang terjebak reruntuhan dilakukan secara hati-hati dan penuh pertimbangan.

Baca: Live Update Siang: 7 Teridentifikasi hingga Tangis Sambut Kedatangan Jenazah Santri Al Khoziny

Setelah sembilan hari pencarian, proses tersebut dinyatakan selesai.

Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB Mayjen TNI Budi Irawan dalam konferensi pers menyebut, seluruh korban telah ditemukan.

Rinciannya yakni 61 jenazah dalam kondisi utuh dan tujuh lainnya dalam bentuk body part.

Budi menduga, ketujuh body part itu adalah milik dua individu.

Baca: Singgung Kualitas Pengecoran Buruk! Anggota DPR Atalia Desak Pengelola Al Khoziny Diproses Hukum

Namun, dugaan tersebut masih perlu didalami oleh tim DVI.

"Dari perkiraan kita 63, dimungkinkan nanti kepastiannya kita akan menunggu dari DVI, yang 7 body part itu merupakan milik siapa, atau mungkin berdiri sendiri, atau lebih dari 63. Ini semuanya baru perkiraan," kata Budi. (Tribun-Video.com)

Baca juga berita terkait di sini

# TRIBUNNEWS UPDATE # alat berat # evakuasi # Ponpes # Pondok Pesantren # Al Khoziny # Sidoarjo